Page 30 - BUKU AJAR DIGITAL SISTEM PENCERNAAN
P. 30
peristaltik, usus besar akan terdorong sedikit demi sedikit sehingga
mendekati sumbu usus (rektum). Akibatnya timbul rangsangan untuk
buang air besar (BAB). Stimulasi itu disebut gastrokolik. Feses akhirnya
dikeluarkan dari tubuh melalui anus. Setelah itu, nutrisi diserap di usus
halus dan sisa-sisa makanan membusuk di usus besar. Selain
pembusukan, air tertarik pada usus besar sehingga sisa makanan dapat
diubah menjadi tinja (feses).
Sumber: dempseycentracmmc.com
Gambar 14. Struktur Usus Besar
6. Anus
Anus merupakan saluran pendek yang Saluran pencernaan manusia terdiri
berada di rektum dan berfungsi sebagai dari MuKol Usaha Besaran
jalan keluarnya feses. Fungsi anus adalah Mulut (Proses terjadinya pencernaan
untuk mengeluarkan feses dari saluran mekanik dan pencernaan kimiawi)
pencernaan. Dalam hal ini, posisi anus di Kerongkongan (Organ setelah
lapisan atas membantu mengenali zat-zat mulut yang akan meneruskan ke
buangan yang akan keluar, baik berupa lambung)
cairan, gas, maupun padat. Proses Lambung (Organ yang menerima
pengeluaran feses yaitu setelah feses makanan dari kerongkongan)
mengalami pembusukan dan penyerapan Usus Halus (Organ yang memecah
kandungan air maka gerak peristaltik akan dan menyerap nutrisi dari makanan
mendorong feses menuju rektum. Di rektum dan minuman yang dikonsumsi)
ini, feses ditumpuk/dikumpulkan terlebih Usus Besar (Organ yang menyerap
dahulu jika rektum selesai, rektum akan cairan dan vitamin untuk
mengirimkan impuls ke otak, diterjemahkan memproduksi antibodi dan
sebagai rasa mulas. Kemudian, otot perut mencegah infeksi) sebagai jalan
Anus
(berfungsi
dan otot usus serta rektum akan keluarnya feses)
mendorong feses keluar dari anus.
17