Page 258 - PEMIKIRAN INDONESIA MODERN 2015
P. 258

Sejarah Pemikiran Indonesia Modern



                    12)  Muhammad Yamin, op. cit, hal 94.
                    13)  Muhammad Yamin, op. cit, hal. 95
                    14)  Muhammad Yamin, op. cit, hal. 97.
                    15)  Muhammad Yamin, op. cit, hal 101
                    16)  Muhammad  Yamin,  Perjoangan  Democratie  Diseloeroeh  Doenia,
                        Majalah Partai Persatoean Indonesia, No. 1, Desember 1939.
                    17)  Muhammad  Yamin,  Perdjoeangan  Menoedjoe  Parlement,  Majalah
                        Partai Persatoean Indonesia, No. 1, Desember 1939.
                    18)  Muhammad  Yamin,  Pembahasan  Undang-Undang  Dasar  Republik
                        Indonesia, Jakarta: Tanpa Penerbit, tahun 1959, hal 513.
                    19)  Muhammad Yamin, op. cit, hal. 239.
                    20)  Lihat Sekretariat Negara RI, op.cit, lihat juga Muh. Yamin, op.cit
                    21)  ibid.,
                    22)  Ibid.,
                    23)  Ibid.,
                    24)  Ibid.,
                    25)  Ibid.,
                    26)  Ibid.,
                    27)  Lembaga Soekarno Hatta, ibid, hal. 96.
                    28)  Pidato  Sukarno  tanggal  1  Juni  1945,  dimuat  dalam  Muh.  Yamin
                        Pembahasan UUD 1945, lihat juga Sekretariat Negara, op. cit
                    29)  Sekretariat  Negara,  op,  cit,  halaman  94,  lihat  juga  Ahmad
                        SubardjoDjoyodisuryo. Kesadaran Nasional, Jakarta: 1978 hal: 279-280
                    30)  Sekretariat Negara, op.cit
                    31)  Sekretariat Negara, op. cit; Muh. Yamin, op.cit
                    32)  Sekretariat Negara, op.cit, Muh. Yamin, op.cit
                    33)  Sekretariat Negara, op.cit, Muh. Yamin, op. cit
                    34)  Ibid.,
                    35)  ibid.,
                    36)  Daerah delapan yang merupakan tumpah darah nusantara (Indonesia)
                        yaitu:
                        Daerah  I            Seluruh  Djawa  meliputi:  Djawa,  Madura,  Galiyao
                        (Kangean)
                        Daerah II     Seluruh pulau Sumatera (Melaju) meliputi:
                                 Lampung, Palembang, Djambi, Karitang (Indragiri), Muara
                                 Tebo,  Dharmmacraya  (Sidjunjung),  Kandis,  Kahwas,
                                 Minangkabau, Siak, Rekan, Kampar, Pane, Kampe, Haru,
                                 Mandailing,  Tamiang,  Perlak,  Barat  (Atjeh),  Lawas,
                                 (Padang,  Lawas,  Gajo  Luas),  Samudera  (Atjeh)  Lamuri
                                 (Atjeh Tiga Segi), Batam, Barus,
                        Daerah III   Seluruh pulau Kalimantan (Tandjungnegara) meliputi:
                                 Kapuas,  Katingan,  Sampit,  Kuta  Lingga  (Serawak)  Sedu
                                 (Sedang  di  Serawak)  Kota  Waringin,  Sambas,  Lawai
                                 (Muara  Labai)  Kadangdangan  (kendangwangan)  Landak,



                250    Direktorat Sejarah dan Nilai Budaya
   253   254   255   256   257   258   259   260   261   262   263