Page 28 - E-MODUL- Aplikasi Turunan dengan Pendekatan RME Berbasis Pemecahan Masalah Polya
P. 28

Teorema A (Teorema Kemonotonan)


               Misalkan    kontinu pada interval    dan terdiferensial pada setiap titik dalam dari   .

                        ′
               (i) Jika    (  ) > 0 untuk semua titik dalam   , maka    naik pada   .

                         ′
               (ii) Jika    (  ) < 0 untuk semua titik dalam   , maka    turun pada    .

                       Teorema ini biasanya membolehkan kita untuk menentukan secara presisi di mana suatu
               fungsi  yang  terdiferensiasi  naik  dan  dimana  fungsi  tersebut  turun.  Ini  merupakan  masalah

               menyelesaikan dua pertidaksamaan.

               #CONTOH 1#


                                     2
                              3
               Jika   (  ) = 2   − 3   − 12   + 7, cari dimana    naik dan dimana    turun
               Penyelesaian

               Pemecahan Masalah Polya


               Tahap Memahami Masalah

               Bacalah dan pahami masalah dengan benar


               Tahap Merencanakan Penyelesaian


                -  Mencari turunan pertama dari fungsi
                -  Menentukan titik-titik pemisah

                -  Tentukan fungsi yang disajikan fungsi naik dimana dan fungsi turun dimana

               Tahap Menyelesaikan Masalah Sesuai Rencana


                                                             ′
                   Kita  mulai  dengan  mencari  turunan    .     (  ) = 6   − 6   − 12 = 6(   + 1)(   − 2).  Kita
                                                                       2
               perlu  menentukan  nilai  x  yang  memenuhi  (   + 1)(   − 2)  > 0.  Dan  juga  yang  memenuhi
               (   + 1)(   − 2) < 0.


                   Titik-titik  pemisah  adalah  -1  dan  2,  titik-titik  ini  membagi  sumbu-x  atas  tiga  interval:

               (−∞, −1), (−1,2)        (2, ∞). Dengan menggunakan titik-titik uji -2, 0, dan 3, kita simpulkan
                        ′
                                                                                ′
               bahwa    (  )  > 0 pada interval pertama dan terakhir dan bahwa    (  ) < 0 pada interfal tengah
               (Gambar 4).





                                                             28
   23   24   25   26   27   28   29   30   31   32   33