Page 19 - Basic Engine Pada Alat Berat febri
P. 19
Bukalah bak minyak pelumas setiap 500 jam, dan bersihakanlah bak minyak
tersebut. Dan saringan hisap dari pompa minyak pelumas dengan
mempergunakan minyak ringan atau minyak cuci.
2. Saringan minyak pelumas
Cucilah rumah filter sebersih-bersihnya dengan menggunakan minyak ringan atau
minyak cuci, sementara itu periksalah kertas saringan, apabila terlihat adanya
kotoran, serbuk logam berwarna putih atau warna tembaga tembaga, maka hal itu
menunjukan adanya keausan pada bantalan-bantalannya, segera lakukan
perbaikan
3. Tekanan minyak pelumas
Apabila tekanan minyak pelumas tidak dapat mencapai bilangan yang disyaratkan
oleh pabrik pembuatnya, matikanlah mesin lakukanlah pemerikasaan :
a. Apakah isi minyak pelumas didalam cukup ?
b. Apakah ada kerusakan pada pipa atau alat pengukur tekanan minyak
pelumasnya ?
c. Apakah ada kebocoran minyak pelumas dari saluran-salurannya ?
d. Apakah pompa minyak pelumas bekerja dengan baik, atau apakah udara
masuk kedalam saluran minyak pelumas ?
e. Apakah ada bantalan yang rusak ?
f. Apakah katup pengatur tekanan (relief valve) minyak pelumas bekerja dengan
baik? Jika tekanan terlalu rendah dari spesifikasi yang ditentukan, sirkulasi
peluamasan bisa tidak maksimal atau tidak bisa bersirkulasi sama sekali. Selain
itu, kotoran didalam saluran minyak pelumas juga dapat menyebabkan
gangguan pada sistem pelumasannya.
M. Karakteristik Motor Diesel
Karakteristik dari mesin diesel yang membedakan dari motor bakar yang lain
adalah: metoda penyalaan bahan bakar, dalam mesin diesel bahan bakar diinjeksikan
ke dalam silinder yang berisi udara bertekanan tinggi. Selama kompresi udara dalam
silinder maka suhu udara meningkat, sehingga ketika bahan bakar dalam bentuk
kabut halus bersinggungan dengan udara panas ini, akan menyala, dan tidak
dibutuhkan alat penyalaan lain dari luar. Karena alasan ini mesin diesel disebut juga
mesin penyalaan kompresi.
Terdapat beberapa kerugian dibandingkan dengan mesin mesin bensin:
1. Agak lebih berat untuk daya yang sama.
2. Pada mesin kecepatan tinggi, operasinya agak kasar terutama pada beban ringan ,
3. Harga awal yang tinggi.
N. Konstruksi dan Cara Kerja Sistem Bahan Bakar Motor Diesel