Page 13 - Warta Bea Cukai Edisi Oktober 2018

HOBI KOMUNITAS

Sedangkan untuk peralatan standard untuk dengan hunting foto bareng. Dan biasanya
setiap tahapan pemrosesan di atas ada sebagai juga saat hasil karyanya diunggah di media
berikut: sosial saling sepakat untuk memberikan tagar
tertentu. Di antara banyaknya, tagar yang paling
• Ekspose film dengan cahaya (menangkap banyak diikuti yaitu #35mm.
gambar):
Di Bea Cukai sudah banyak komunitas fotografi
Peralatan: Kamera dan film. tapi yang khusus analog belum ada. Karena
mulai banyak para pengguna kamera analog,
• Develop film (membuat gambar terekam Yogi cukup berharap akan ada komunitas
permanen dalam film): fotografi analog di antara pegawai Bea Cukai.
Medium yang dapat dipakai untuk mempererat
Peralatan: development kit kedap cahaya tali kekeluargaan antar sesama peminat di DJBC.
(changing bag, developer tank,dll) dan Bentuk kegiatannya bermacam-macam, mulai
bahan kimia (developer, stop bath, fixer).
dari hunting bareng, ngobrol santai, diskusi,
Catatan: karena geliat fotografi analog praktek develop dan scan bareng, dan lain-lain.
yang mulai bangkit, sekarang sudah “Bagi saya pribadi, memotret dengan film
tersedia banyak laboratorium yang bisa menjadi pengingat bahwa di zaman yang
membantu kita melakukan proses ini.
serba progresif, individualistis, modern, dan
• Mencetak gambar (mentransfer gambar instan ini, ada nilai-nilai yang harus tetap kita
dari film ke media cetak, misalnya kertas pertahankan. Analoginya, Bea Cukai boleh
film). (dan harus) berubah menjadi organisasi yang
modern, progresif, cepat beradaptasi, namun
Peralatan: mesin enlarger. hal tersebut seyogyanya tidak menggerus nilai-
nilai yang menjadi kekuatan utama kita: korsa,
Catatan: kita dapat pula melakukan scan atas disiplin, dan berintegritas.”
film yang telah diproses, menyimpan dalam
bentuk file digital (untuk keperluan upload Meskipun saat ini sedang naik daun tapi tren
di media sosial misalnya), lalu mencetak kamera analog sulit mengalahkan popularitas
menggunakan printer modern. kamera digital. Pasalnya, kamera digital terus
berkembang masif dengan beragam pilihan
“Untuk tahap awal, kita cukup mempunyai yang diberikan. Sementara itu, kamera analog
kamera analog dan film saja dan menyerahkan memiliki keterbatasan baik itu dari segi
sisanya kepada penyedia jasa,” tutur Yogi. kelangkaan roll film di pasaran, hingga medium
kameranya sendiri yang lebih sulit ditemukan
Dalam fotografi analog sebenarnya tidak ketimbang kamera digital
ada teknik dan aliran khusus. Dari dulu
hingga sekarang teknik dasarnya sama saja, “Satu hal yang pasti dengan kembalinya
hanya medium penangkap gambar saja yang tren kamera analog, tidaklah mungkin kita
membedakan. Terkait film itu sendiri, memang menang melawan arus modernisasi. Demikian
ada beberapa teknik dalam mendevelop film pula dengan fotografi analog, ia tidak akan
yang telah diekspose. mungkin mendominasi kembali dan menggeser
fotografi digital. Akan tetapi, saya rasa dalam
Untuk mendapatkan informasi mengenai beberapa tahun ke depan tetap ada demand
fotografi analog, mulai dari kamera itu sendiri, untuk fotografi analog. Sebagian besar
sparepart hingga barang-barang pelengkap akan didominasi kebutuhan untuk sekedar
lainnya, para penghobi mengikuti forum dan bernostalgia atau kebutuhan untuk mencoba
komunitas fotografi analog. Komunitas bisa pengalaman fotografi yang berbeda dari arus
menjadi sarana untuk belajar salah satunya mainstream,” tutup Yogi. (desiaprawita)

Volume 50, Nomor 9, September 2018 - Warta Bea Cukai | 11