Page 86 - BD - SDM Manajer Buku 1
P. 86

76                    Manajemen Sumber Daya Manusia untuk Manajer




                Meramalkan Persediaan Tenaga Kerja

                Internal


                     Estimasi  persediaan  tenaga  kerja  internal  tidak  terbatas
               hanya  menentukan  jumlah  tenaga  kerja.  Tetapi  lebih  dari  itu,
               perusahaan  melakukan  audit  tenaga  kerja  yang  ada  untuk
               mengetahu  kapabilitas  mereka.  Informasi  ini  memungkinkan
               perencana mengestimasi untuk sementara waktu lowongan posisi
               yang  dapat  diisi  oleh  tenaga  kerja  yang  ada.  Audit  SDM
               merupakan  teknik  yang  memberikan  patokan  (benchmark)  dan
               perspektif  ke  depan  mengenai  perencanaan.  Audit  SDM
               merangkum  masing-masing  keterampilan  dan  kemampuan
               karyawan. Audit yang demikian itu disebut skill inventory, sedang
               audit  manajemen  disebut  management  audit.  Skill  inventory
               merekam        keterampilan,     kemampuan,         pengalaman,
               pelatihan/pendidikan,  minat  karir  dan/atau  potensi  yang
               dimiliki karyawan.

                     Tanggung     jawab   pertama    manajer    adalah   untuk
               mengidentifikasi dan mempersiapkan penggantinya. Pandangan
               ini  menyatakan  perlunya  memastikan  kelanjutan  dalam
               manajemen.  Perencanaan  penggantian  biasanya  diformalkan
               dalam organisasi besar dengan menggunakan bagan penggantian
               yang merupakan representasi visual tentang siapa menggantikan
               siapa jika ada posisi yang kosong. Bagan ini menujukkan aneka
               jabatan di dalam organisasi dan status kandidat yang mungkin.
               Status penggantian terdiri atas dua variabel : kinerja saat ini dan
               promosibilitas  (promotionability).  Kinerja  saat  ini  terutama
               ditentukan  oleh  penilaian  atasan.  Pendapat  pimpinan,  teman
               sejawat, bawahan, mungkin punya kontribusi terhadap penilaian
               kinerja  saat  ini.  Promotabilitas  (dapat  dipromosikan)  di  masa
   81   82   83   84   85   86   87   88   89   90   91