Page 14 - Draft Instrumen Tesis_Isni Nurani-5-44_Neat

+
Dapat dikatakan bahwa asam yang telah melepaskan proton (H ) disebut sebagai
+
...........konjugasi, sedangkan basa yang telah menerima proton (H ) dari asam disebut
sebagai.........konjugasi.

3. Teori Asam-Basa Lewis
G.N. Lewis mengemukakan suatu teori asam-basa. Suatu asam Lewis

didefinisikan sebagai spesi yang menerima pasangan elektron dalam reaksi kimia,

sedangkan basa Lewis sebagai donor pasangan elektron. Bila dihubungkan dengan
teori Bronsted-Lowry maka suatu zat yang menerima proton dapat dipandang sebagai

suatu donor pasangan elektron. Dibandingkan dengan teori Bronsted-Lowry, teori
Lewis mampu menjelaskan konsep hubungan asam-basa pada reaksi yang tidak

melibatkan transfer proton (Keenan et al., 1996). Misalnya, reaksi antara boron

triklorida (BCl3) dan amonia (NH3) sebagaimana ditunjukkan pada Gambar 6.

Gambar 6. Reaksi boron triklorida dan amonia

Berdasarkan Gambar 6, BCl3 teridentifikasi sebagai .......... karena .......................
elektron dari NH3, sedangkan NH3 teridentifikasi sebagai ............ karena .......................

elektron ke BCl3. Untuk memperdalam pemahaman Anda mengenai teori asam-basa
Lewis, perhatikan Tabel 4 dan lengkapi bagian yang rumpang.

Tabel 4. Contoh asam-basa Lewis
Teridentifikasi
Reaksi
Asam Basa

-
-
+
+
H + OH → H2O H OH
+
-
H + CN → HCN ................... ...................
-
-
AlCl3 + Cl → AlCl4 ................... ...................
-
+
Ag + Cl → AgCl ................... ...................

Pengujian Hipotesis

Presentasikan temuan Anda pada kegiatan pembelajaran 1 ini dan berikan kesempatan
kepada teman-teman Anda untuk memberikan tanggapan!

9