Page 12 - Renungan El-Bethel November
P. 12
H
?
O
O
D
A
U
M
I N
A
D
PANDAI NAMUN BODOH?
P
N B
A
N
Amsal 1:7
“Takut akan TUHAN adalah permulaan pengetahuan, tetapi orang bodoh menghina hikmat dan didikan.”
Amsal 1
DI
satu pagi, tiba-tiba Tuhan berbicara kepada saya mengenai sebuah didikan. Rhema mengenai
sebuah didikan mungkin kita sudah sering mendengar, bahkan kita bisa jadi telah belajar
DI entang hal ini berkali-kali sampai tidak terhitung lagi jumlahnya.
t
Kitab Amsal pasal yang pertama ayat yang ke tujuh di atas dengan jelas mengatakan bahwa ketika kita
memiliki rasa takut akan Tuhan, maka itu adalah permulaan dari pengetahuan. Disana juga dikatakan
bahwa hanya orang-orang bodoh lah yang menghina hikmat dan didikan.
Jadi, sudah sangat jelas bahwa sumber pengetahuan yang pertama ialah takut akan Tuhan. Saya
membayangkan, ketika kita mengagungkan pengalaman dan pengetahuan yang kita miliki, maupun
keberhasilan kita sebagai manusia, tanpa kita memiliki rasa takut akan Tuhan, maka sebenarnya kita
tidak memiliki pengetahuan.
Sedangkan yang kedua, ialah mengenai didikan. Ketika kita merasa bahwa kirta sudah mengetahui
segalanya dan sudah mengerti segala sesuatu, hingga kita tidak mau menghargai arti dari sebuah didikan
dan hikmat, maka sebenarnya kita adalah orang bodoh. Lebih tepatnya, bisa dikatakan bahwa orang –
orang yang semacam ini ialah orang pandai namun bodoh.
PERENUNGAN
1. Bagaimana kita menjalani kehidupan selama ini? Apakah berdasarkan pengalaman dan pengetahuan
kita sendiri?
2. Apakah rasa takut akan Tuhan itu masih ada dalam kehidupan kita?
3. Bagaimana kita memandang didikan dalam hidup kita? Apakah kita memiliki kerelaan hati untuk
dididik oleh Tuhan?
DOA
“Tuhan Yesus, ampuni kami kalau selama ini kami membanggakan pengetahuan dan pengalaman
dalam hidup kami. Tolong kami untuk memiliki rasa takut akan Tuhan dan juga tolong kami untuk
merelakan diri kami di didik oleh Tuhan lewat setiap hal dalam hidup kami dan juga lewat orang-orang
yang Tuhan percayakan untuk mendidik hidup kami. Terimakasih Tuhan. Dalam nama Yesus, amin.”
(Joni) RABU
RABU
10 NOVEMBER 2021