Page 25 - Renungan El-Bethel November
P. 25

A
                                                                                                  N
                                                                                          H
                                                                              N T
                                                                                      U
                                      A
                         U
                             S D
                                                      P
                                          N L
                                                  A
                      A
                  HAUS DAN LAPAR AKAN TUHAN
                  H
                                                         A
                                                                          A
                                                                      K
                                                             R A
                         Matius 5:6
                         “Berbahagialah orang yang lapar dan haus akan kebenaran, karena mereka akan dipuaskan.”
                         Matius 5:1-12
                         alah satu hal yang dibutuhkan manusia untuk tetap hidup adalah makanan, tanpa makanan kita

                            ah
                         al
                         akan mati. Tapi tidak hanya sekadar membicarakan tentang makanan, lebih dari itu pasti kita juga
                  S Singin dipuaskan/dikenyangkan oleh makanan itu sendiri. Ketika kita belajar Alkitab, ada 2 hal yang
                  akan ditemui di beberapa ayat, yaitu sebab dan akibat. Setiap kali kita melakukan Firman Tuhan, maka
                  akan ada akibat yang dihasilkan atau seringkali digaungkan dengan pernyataan yang cukup populer
                  “Biarlah kita mengerjakan bagian kita dan Tuhan mengerjakan bagianNya”.
                         Di dalam Matius 5:6, kita belajar bahwa yang menjadi bagian kita adalah harus berbahagia sebagai
                  orang yang lapar dan haus akan kebenaran (memiliki hasrat yang kuat akan Allah) dan bagian Tuhan
                  adalah memuaskan kita. Ketika kita sudah dipuaskan/dikenyangkan oleh Tuhan maka tidak ada tempat
                  untuk dunia (keinginan daging/dosa) yang akan mengisi dalam hidup kita.


                         Kita pasti pernah mengalami ketika perut kita sudah kenyang, ada teman yang mencoba menawarkan
                  makanan, pasti kita akan menolaknya dan mengatakan “maaf, saya sudah kenyang.” Bahkan saya sendiri
                  pernah mau muntah melihat makanan saat perut saya sudah kenyang. Begitupun dengan kehidupan
                  ini, ketika Surga sudah mengenyangkan hidup kita, dengan sendirinya kita akan menolak segala jenis
                  penawaran dunia (keinginan daging/dosa) bahkan mau muntah ketika melihatnya.


                         Tetapi janganlah berfokus kepada setiap penolakan demi penolakan terhadap dosa/keinginan
                  daging, karena penawaran itu akan terus ada selama kita masih hidup, fokuslah untuk memiliki hasrat
                  yang kuat HAUS DAN LAPAR akan Tuhan, maka kita akan dipenuhi serta dipuaskan oleh hadirat-Nya.
                  Langkah yang praktis bagaimana untuk kita mengalami haus dan lapar akan Tuhan adalah dengan cara
                  kita berpuasa, mungkin manusia lahiriah akan terus merosot tapi manusia batiniah kita akan semakin
                  naik dan terus diperbaharui. (2 Korintus 4:16)


                         Jika kita lihat dalam Matius 4:3-4, dikatakan “Lalu datanglah si pencoba itu dan berkata kepada-Nya:
                  “Jika Engkau Anak Allah, perintahkanlah supaya batu-batu ini menjadi roti. Tetapi Yesus menjawab: “Ada
                  tertulis: Manusia hidup bukan dari roti saja, tetapi dari setiap firman yang keluar dari mulut Allah.”
                  Yesus sendiri waktu berpuasa selama 40 hari dengan tegas berkata kepada si pencoba bahwa ada yang
                  lebih penting dan utama daripada makanan jasmani, yaitu makanan rohani (setiap firman yang keluar
                  dari mulut Allah). Jangan khawatir akan apa yang dimakan, diminum, dan dipakai, karena semuanya
                  dicari oleh bangsa-bangsa yang tidak mengenal Allah, tapi kita harus mencari hal yang lebih penting dari
                  semuanya itu, yaitu Kerajaan Allah (Matius 6:31-33).



                  PERENUNGAN
                  Hari-hari ini mari renungkan, seberapa kita haus dan lapar akan Pribadi Tuhan?



                  DOA                                                                                                                                          SELASA
                         “Terima kasih Tuhan untuk renungan hari ini. Ajar aku untuk terus haus dan lapar akan Engkau. Beri
                  hati yang selalu mau diajar oleh kebenaran Firman-Mu. Biarlah hari ini dan seterusnya hatiku selalu haus
                  dan lapar akan Engkau Tuhan. Di dalam Nama Yesus, Amin.”
                                                                                                                                                               SELASA


                  (Gehazi)                                                                                                                                        23 NOVEMBER 2021
   20   21   22   23   24   25   26   27   28   29   30