Page 6 - PAH 7.4
P. 6

Terjemahan:

                         Kebenaran agung (brhat) dan kokoh, penyucian, penebusan

                         kesalahan, brahman, dan persembahan suci yang menunjang
                       keberadaan bumi ini; semoga ia melimpahkan kebahagiaan pada
                       kita, yakni ia yang merupakan penguasa dari yang telah ataupun
                        yang akan ada – semoga dunia ini menyediakan tempat yang
                                        lapang dan leluasa bagi kita.

                     Maksud   dari mantra  Atharwa  Weda   di atas  bahwa  sebenarnya  yang

                 menyangga   alam  semesta  ini sehingga  menjadi kokoh  adalah  satya  yaitu
                 menegakkan kebenaran, rtam melaksanakan hukum alam dengan baik, diksa
                 melaksanakan penyucian diri dengan     baik,  tapa  mampu  pengendalian diri
                 dari segala  gangguan,  brahma  melaksanakan ajaran orang-orang suci,  dan

                 yadnya melaksanakan korban suci secara tulus ikhlas.

                     Sebelum  kalian mempelajari bentuk-bentuk    upakara  yang sederhana
                 sebaiknya kalian cermati tingkatan-tingkatan upakara berikut.
                 1.  Tingkatan  kanistama  (kecil/sederhana):  artinya  yang  pokok-pokok/

                     prinsip  saja  atau  yang harus  ada,  tidak  boleh  sampai tidak  ada.  Pada
                     tingkatan  kanistama  menggunakan tirtha    penglukatan dan Sanggar
                     Surya  Rong  Satu  (tutuan).  Tingkata  kanistama  (kecil/sederhana)  ini

                     dibagi dalam tiga bagian.
                     •   Kanistamaning  kanistama   yakni upacara   yang paling kecil  dari
                         tingkatan upacara terkecil. Disanggar pesaksi (surya) memakai pras
                         dasina.
                     •   Madyaning kanistama yakni upacara yang lebih besar dari tingkatan

                         upacara  yang  terkecil.  Disanggar  pesaksi (surya)  memakai banten
                         suci.
                     •   Utamaning  kanistama yakni upacara yang lebih besar dari tingkatan

                         upacara yang tergolong madyaning nista. Disanggar pesaksi (Surya)
                         memakai dewa-dewi.

                 2.  Tingkatan  madhyama  (sedang/menengah):  artinya  upakara         atau
                     bantennya   merupakan pengembangan dari yang         prinsip  sehingga
                     menjadi lebih  besar  dari kanistama.  Pada  tingkatan ini menggunakan


                 92 | Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti untuk SMP Kelas VII
   1   2   3   4   5   6   7   8   9   10   11