Page 44 - MODUL APRESIASI PROSA Berbasis kearifan Lokal Batak Toba
P. 44
1. Cerpen sempurna (wel made short-story ) merupakan teknik
penulisan cerpen oleh pengarang dimana cerpen yang ditulis
hanya terfokus pada satu tema dan memiliki plot yang sangat jelas,
serta akhir atau penyelesainya mudah dipahami . Cerpen tipe ini
pada umumnya bersifat konvensional dan berdasar pada realitas
(fakta ).
2. Cerpen tak utuh (slice of life short-story) adalah teknik penulisan
cerpen dimana pengarang menulis cerpen dengan tidak terfokus
pada satu tema atau berpencar , susunan plot atau alurnya tidak
tertata , serta endingnya mengambang . Cerpen jenis ini biasanya
bersifat kontemporer dan ceritanya ditulis berdasarkan gagasan
atau ide yang orisinil.
➢ Contoh Cerpen
Opung Halto
Trimanto B. Ngaderi
Pagi itu udara sangat cerah. Angin berhembus dengan perlahan.
Dan sinar mentari menyinari langkah pasukan Marsose pimpinan Kapt.
Christoffel yang tiba di Sibongkare. Pasukan ini sedang mengejar Raja
Sisingamangaraja beserta pasukannya. Seluruh rakyat dikumpulkan di
suatu tempat. Mereka dinterogasi satu persatu tentang keberadaan Raja
Sisingamangaraja. Bahkan, tidak sedikit dari mereka yang disiksa karena
tidak mau menunjukkannya. Melihat situasi ini, Ompu Halto datang
menemui sang kapten dan mengatakan bahwa ia adalah penguasa daerah
ini. Sang kapten sangat merasa beruntung, karena salah satu dari musuh
mereka telah datang menyerahkan diri.