Page 15 - Majalah Peradilan Agama Edisi XI
P. 15

LAPORAN UTAMA


                                                  Menurut  Z.  Ari in  Nurdin,  Dewan   kan  sahnya  proses  perwakafan
                                               Pertimbangan Badan Wakaf Indonesia,   sepanjang  telah  memenuhi  syarat
                  “Menggunakan                 terdapat  beberapa  permasalahan   dan  rukun  wakaf  yang  diatur  oleh

                     pendekatan                yang    dikemudian   hari   dapat    ikih  Islam.  Persoalan  keharusan
                                                                                  untuk  melakukan  ikrar  wakaf  di
                                               menimbulkan  sengketa  perwakafan,
                Dahrendorf, faktor             antara lain: (1) Wakaf tidak dilakukan   hadapan  Pejabat  Pembuat  Akta
                                               di  hadapan  PPAIW  atau  pejabat   Ikrar  Wakaf  atau  Pejabat  lain  yang
                 utama penyebab                umum  yang  berwenang;  (2)  Tanah   ditunjuk   cenderung   diabaikan.

               terjadinya sengketa             wakaf  tidak  didukung  serti ikat   Akibatnya,  bukti-bukti  autentik  yang
                                               atau  bukti  kepemilikan  yang  sah;   menguatkan  terjadinya  perwakafan
                    wakaf adalah               (3)  harta  benda  wakaf  (tanah)  tidak   sesuai  dengan  ketentuan  peraturan

                masalah struktur”              dibaliknamakan/didaftarkan   atas   perundang-undangan dina ikan.
                                               nama  nazhir  kepada  BPN,  sehingga
                                                                                     Hal  ini  kemudian  juga  menggam-
                                               nama pemilik yang tercantum dalam   bar kan  adanya  pertentangan  yang
                                               serti ikat tersebut masih nama wakif;   diametral  antara  nilai  agama  di  satu
            theory)  Ralf  Dahrendorf,  dimana   (4)  Tanah  wakaf  tidak  diberi  batas   sisi dan nilai hukum positif di sisi yang
            penyebab    terjadinya   sengketa   yang  jelas  atau  ditelantarkan  oleh   lain.  Pemenuhan  terhadap  aspek-
            dapat  dikategorikan  menjadi  lima   nazir,  sehingga  berpotensi  terjadi   aspek yang bersifat keagamaan tidak
            faktor,  yakni  masalah  sumber  daya   sengketa  batas-batastanah  wakaf;   ditindak  lanjuti  dengan  aspek-aspek
            (resources), masalah kepentingan dan   (5)  Perubahan  peruntukan  harta   administratif secara hukum.
            kebutuhan  yang  berbeda  (interests   benda wakaf tanpa izin pejabat yang   Hal lain yang juga terkait dengan
            and need),  masalah  nilai  (values),   berwenang;  (6)  Pembebasan  dan/  masalah  struktur  dan  masalah  nilai
            masalah  hubungan  dan  informasi   atau  penukaran  tanah  wakaf  tanpa   di atas adalah kuatnya dugaan adanya
            (relationship and information),  dan   izin  menteri  agama;  (7)  Diwariskan   masalah  hubungan  dan  informasi,
            masalah  struktur  (structure).  (Nur   atau dijual oleh ahli waris wakif; dan   terutama  berkait  dengan  wakif
            Fadhilah, tt : 9)                  (8)  Adanya  anggota  nazhir  atau  ahli   dengan  ahli  warisnya.  Akibatnya,
               Ambillah  contoh  sekali  lagi   waris wakif/nazhir yang tidak setuju   timbul  persepsi  di  kalangan  ahli
            dengan  sengketa  soal  status  tanah   dengan susunan nazhir pengganti.  waris bahwa proses perwakafan tidak
            wakaf oleh ahli waris wakif terhadap   Adapun  terkait  dengan  sebab-  pernah  terjadi  atau  pernah  terjadi
            nazir.  Selain  karena  masalah  nilai   sebab  terjadinya  sengketa  wakaf   namun  mengalami  kecacatan  secara
            sumber  daya  lahan  dan  masalah   yang  berujung  di  meja  hijau,  setelah   hukum.
            informasi  yang  telah  diuraikan   menelaah  secara  seksama  putusan-  [Mohammad M. Noor, Ade Firman Fathoni, Achmad Cholil]
            diatas,  juga  dapat  terjadi  karena   putusan  yang  disebutkan  diatas,
            pilihan  antara  kepentingan  ahli   redaktur   berkesimpulan   bahwa           Daftar Bacaan
            waris akan penguasaan sumber daya   faktor-faktor  penyebabnya  adalah   Buku
            bernilai  ekonomis  tinggi  dengan   sebagaimana  tergambar  dalam  tabel   Fadhilah,  Nur,  “Sengketa  Tanah  Wakaf:  Faktor
            kebutuhan  untuk  mempertahankan   di bagian akhir artikel ini.          Pemicu  dan  Strategi  Penyelesaiannya”,
            fungsi  wakaf  secara  agama  dan     Mencermati  sebab-sebab  terjadi-  dalam     http://www.academia.edu/
                                                                                     diunduh tanggal 27 Februari 2017
            sosial.                            nya  sengketa  wakaf  sesuai  dengan
               Sementara  masalah  nilai  dapat   yang  terurai  dalam  tabel  tersebut,
            berbentuk  adanya  benturan  antara   jika  ditelaah  dengan  menggunakan
            nilai  agama  dan  nilai  hukum  positif,   pendekatan Ralf Dahrendorf, tampak
            dimana    ketidaksesuaian   antara   jelas  bahwa  faktor  utama  terjadinya
            keduanya mengakibatkan harta benda   sengketa  adalah  masalah  struktur.
            wakaf  yang  tidak  beralas  hukum   Masalah ini berkait dengan perbedaan
            positif   menimbulkan   kerentanan   persepsi masyarakat dan pemerintah
            sengketa.   Kenyataan   ini   dapat   selaku   regulator  perwakafan  perihal
            berhimpit  dengan  faktor  struktur   tata cara perwakafan.
            dimana terdapat perbedaan persepsi    Umumnya,  prosedur  dan  tata
            antara  masyarakat  dan  pemerintah   cara  perwakafan  menggunakan  pen-
            mengenai tata cara pewakafan.      dekatan tradisional yang mengandai-




                                                                      MAJALAH PERADILAN AGAMA  Edisi 11 | April 2017  13
   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20