Page 17 - Majalah Peradilan Agama Edisi XI
P. 17

LAPORAN UTAMA





              PROBLEMATIKA PENANGANAN




               SENGKETA WAKAF













                                                  Tak ubahnya gula-gula, harta benda wakaf kerap

                                                     dikerumuni banyak kepentingan.  Akibatnya
                                                  potensi sengketa wakaf tak terelakkan. Nilai objek
                                                   wakaf yang menggiurkan, kesadaran beragama
                                                  yang tergerus, serta  penyimpangan penggunaan
                                                       harta wakaf jadi pemicu utama sengketa.




                                                  Namun,    apabila   musyawarah   dan mengikat, proses persidangannya
                                               mufakat tidak tercapai maka sengketa   juga tertutup untuk umum, para pihak
                                               diselesaikan   melalui   mediasi,   lebih  terbuka,  dan  kerahasiaannya
                                               arbitrase,  atau  pengadilan  (Pasal   terjamin.
                                               62  ayat  (2)).  Proses  mediasi  di  luar   Namun,  apabila  upaya  tersebut
                                               pengadilan  merupakan  salah  satu   juga  tidak  berhasil  maka  kanal
                                               alternatif   penyelesaian   sengketa.   terakhir  yang  bisa  ditempuh  adalah
                       engacu  kepada  Undang-  Asasnya  adalah  sukarela  dengan   melalui  pengadilan  agama.  Pasal  49
                       Undang Nomor 41 Tahun   dibantu  mediator  yang  disepakati   huruf  (e)  Undang-Undang  Nomor
                       2004   tentang   Wakaf   para pihak yang bersengketa.      3   tahun   2006   mengamanatkan
            Mpenyelesaian            sengketa     Alternatif  penyelesaian  sengketa   bahwa  pengadilan  agama  memiliki
            wakaf  melalui  beberapa  etape.  Pasal   tersebut memiliki keuntungan, yakni   kewenangan   absolut   memeriksa
            62 ayat (1) menyatakan penyelesaian   cepat dan murah serta tidak ada yang   dan  mengadili  pada  tingkat  pertama
            sengketa   perwakafan   ditempuh   dikalahkan (win win solution). Hanya   antara  orang-orang  yang  beragama
            melalui musyawarah untuk mencapai   saja  hambatannya  adalah  kesadaran   Islam dalam perkara wakaf.
            mufakat.                           masyarakat   dalam    menegakkan
               Metode  penyelesaian  sengketa   prinsip    sukarela  masih  minim,   Problematika hukum materiil
            seperti  ini  lebih  menitikberatkan   sehingga   penyelesaian   sengketa   dan formil
            kepada   semangat    kekeluargaan.   melalui  mediasi  non-litigasi  masih   Setelah  disahkannya  UU  No.
            Mengutamakan  kepentingan  umum    rendah.                            41/2004  tentang  Wakaf,  praktik
            daripada    kepentingan   pribadi.    Prosedur  penyelesaian  sengketa   dan   pengembangan   wakaf   di
            Sehingga  keputusan  dapat  diterima   melalui arbitrase syariah merupakan   Indonesia  mengalami  pembaruan
            akal sehat dan hati nurani yang luhur.    pilihan  lanjutan  ketika  mediasi   yang  signi ikan.  Di  antaranya  adalah
            Hasil  keputusan  musyawarah  juga   di  luar  pengadilan  tidak  berhasil.   perluasan  cakupan  ketentuan  harta
            dilaksanakan dengan dilandasi itikad   Keunggulan  arbitrase  selain    e isien   benda wakaf.
            baik dan penuh rasa tanggungjawab.  dan  murah  karena  putusannya   inal   Perluasan  cakupan  harta  benda




                                                                      MAJALAH PERADILAN AGAMA  Edisi 11 | April 2017  15
   12   13   14   15   16   17   18   19   20   21   22