Page 32 - SISTEM SIRKULASI
P. 32

Pengendalian kecepatan jantung
                  Kontraksi  jantung  dikendalikan  oleh  sistem  saraf  otonom.  Kecepatan  denyut
              jjantung juga dipengaruhi oleh beberapa faktor, sebagai berikut.
              a.  Pressoreex  jantung,  terletak  pada  lengkung  aorta,  carotis  sinus,  dan  bagian
                  proksimal vena cava. Bila tempat tersebut terangsang, dapat menghambat atau
                  mempercepat kecepatan denyut antung.
              b.  Faktor Miscellaneus misalnya panas, dingin, dan sakit dapat mempengaruhi denyut
                  antung.
              c.  Emosi, perasaan takut memperlambat denyut jantung.



           Pengaturan aliran darah
               Pada umumnya semakin besar derajat metabolisme dalam suatu organ maka semakin
            besar aliran darahnya. Terdapat dua teori dasar dalam pengaturan aliran darah lookal
            yaittu teori vasodilator dan teori kebutuhan oksigen. Menurut teori vasolidator jika
            derajat metabolisme besar, yang berarti jjaringan akan kekurangan oksigen, nutrien dan
            bahan lain, maka makin cepat terbentuknya bahan vasolidator. Ada beberapa bahan
            vasolidator pada jaringan yang menyebabkan terjadinya dilatasi pada pembuluh darah
            antara lain, karbondioskida, asam laktat, adenosin, histamin, ion kalium, dan hidrogen.
               Menurut teori kebutuhan oksigen bahwa jika oksigen berkurang (dan juga nutrien)
            maka  kontraksi  otot  vaskuler  tidak  bisa  dipertahankan  dengan  maksimal,  sehingga
            terjadi vasodilatasi.

           Tekanan darah
            Tekanan  darah  merujuk  kepada  tekanan  yang
            dialami darah pada pembuluh arteri darah ketika
            darah di pompa oleh jantung ke seluruh anggota
            tubuh  manusia.  Tekanan  darah  dibuat  dengan
            mengambil  dua  ukuran  dan  biasanya  diukur
            seperti  berikut  120  /80  mmHg.  Nomor  atas
            (120) menunjukkan tekanan ke atas pembuluh
            arteri  akibat  denyutan  jantung,  dan  disebut
            tekanan  sistole.  Nomor  bawah  (80)
            menunjukkan tekanan saat jantung beristirahat
            di  antara  pemompaan,  dan  disebut  tekanan
            diastole. Saat yang paling baik untuk mengukur
            tekanan darah adalah saat istirahat dan dalam
            keadaan duduk atau berbaring. Tekanan darah             Gambar 21. Lokasi dari arteri di mana denyut nadi
                                                                       dapat dideteksi. (a.= arteri) (Seeley, 2009)
            dalam  kehidupan  seseorang  bervariasi  secara
            alami.
                   Bayi  dan  anak-anak  secara  normal  memiliki  tekanan  darah  yang  jauh
            lebihrendah daripada dewasa. Tekanan darah juga dipengaruhi oleh aktivitas sik,
            dimana  akan  lebih  tinggi  pada  saat  melakukan  aktivitas  dan  lebih  rendah  ketika
            beristirahat. Tekanan darah dalam satu hari juga berbeda; paling tinggi di waktu pagi
            hari dan paling rendah pada saat tidur malam hari. Bila tekanan darah diketahui lebih
            tinggi dari biasanya secara berkelanjutan, orang itu dikatakan mengalami masalah
            darah  tinggi.  Penderita  darah  tinggi  mesti  sekurang-kurangnya  mempunyai  tiga
            bacaan tekanan darah yang melebihi 140/90 mmHg saat istirahat.


                                                                                                           25
   27   28   29   30   31   32   33   34   35   36   37