Page 24 - WBC Januari 2018
P. 24
LAPORAN UTAMA MAIN REPORT
Sugeng also explains what the opportunities purchasing power that is driving excise objects
or potentials to achieve the target in 2018. demand. “Nevertheless, we remain wary of the
“The opportunity or potential in achieving the possibility of a decline in cigarette production
2018 target, among others comes from the which is higher than the original assumption as
economic performance of 2018 is expected a downside factor on tax revenues caused by
to be better than in 2017, including economic various factors that are uncontrollable.”
growth is expected to grow 5.40 %, with import “On the policy side, we see that the PIBT and
component contribution projected up 4.50%. PCBT programs that have been implemented
The growth of imported component contribution since 12th July 2017 can open up market
in state budget of 2018 which is higher than opportunities and contribute positively to
its assumption in state budget / revised state customs and excise revenue as it provides
budget of 2017 is expected to boost import of opportunities for customs and customs service
1 Januari 2018 diperkirakan akan memberikan mendorong ekspor komoditas yang dikenakan foreign exchange which is projected to reach customs and cigarette manufacturers to grow
dampak positif terhadap penerimaan cukai hasil bea keluar, khususnya minerba dan crude palm 11.60%. In addition, we are also monitoring productive activities. This will continue to be
tembakau dan proyeksi asumsi 2018 yang terjaga oil (CPO). Di sektor cukai, kebijakan kenaikan tarif that there is an additional potential of import consistently implemented in 2018. In addition to
di kisaran di bawah 4,00% di saat ekonomi cukai hasil tembakau yang berlaku efektif sejak duty revenue in 2018 from certain commodity the imposition of excise tariffs on vape or electric
tumbuh 5,40% dan mencipatkan peningkatan 1 Januari 2018 diperkirakan akan memberikan imports such as rice and sugar as part of the cigarettes by 57% per July 1, 2018, the addition
daya beli yang mendorong permintaan BKC. dampak positif terhadap penerimaan cukai hasil government’s policy to stabilize the price of of import quota of alcoholic beverage increased
“Walaupun demikian, kami tetap mewaspadai tembakau dan proyeksi asumsi 2018 yang terjaga basic commodities, “he said. to 2.4 million liter, and the establishment of
kemungkinan penurunan produksi rokok yang di kisaran di bawah 4,00% di saat ekonomi On the export duty side, he continued, plastic bags as a new excise objects with the
lebih tinggi dari asumsi semula sebagai faktor tumbuh 5,40% dan mencipatkan peningkatan commodity prices in the international market potential revenue of Rp500 billion also becomes
downside terhadap penerimaan cukai yang daya beli yang mendorong permintaan BKC. are also expected to remain high, boosting a number of opportunities and potential for
diakibatkan oleh berbagai faktor yang bersifat “Walaupun demikian, kami tetap mewaspadai exports of commodities subject to export DGCE to achieve revenue target this year, “he
uncontrollable.” kemungkinan penurunan produksi rokok yang duties, in particular minerals and crude palm oil explained.
“Di sisi kebijakan, kami melihat bahwa program lebih tinggi dari asumsi semula sebagai faktor (CPO). In the excise sector, the tobacco excise
PIBT dan PCBT yang telah dilaksanakan sejak downside terhadap penerimaan cukai yang tax rate policy effective from 1st January 2018
12 Juli 2017 kemarin dapat membuka peluang diakibatkan oleh berbagai faktor yang bersifat is expected to have a positive impact on tobacco
pasar dan memberikan kontribusi positif uncontrollable.” excise revenue and projected 2018 assumptions
terhadap penerimaan kepabeanan dan cukai “Di sisi kebijakan, kami melihat bahwa program in the range below 4.00% when the economy
karena memberikan kesempatan kepada PIBT dan PCBT yang telah dilaksanakan sejak grows 5.40% and creating an increase in
pengguna jasa kepabeanan dan pabrikan 12 Juli 2017 kemarin dapat membuka peluang
rokok yang patuh dan legal untuk semakin pasar dan memberikan kontribusi positif
berkembang aktivitas produktifnya. Ini tentunya terhadap penerimaan kepabeanan dan cukai
akan terus kita laksanakan secara konsisten di karena memberikan kesempatan kepada
2018. Selain itu pengenaan tarif cukai terhadap pengguna jasa kepabeanan dan pabrikan
vape atau rokok elektrik sebesar 57% per 1 Juli rokok yang patuh dan legal untuk semakin
2018, penambahan kuota impor MMEA yang berkembang aktivitas produktifnya. Ini tentunya
naik menjadi 2,4 juta liter, serta ditetapkannya akan terus kita laksanakan secara konsisten di
kantong plastik sebagai BKC baru dengan 2018. Selain itu pengenaan tarif cukai terhadap
potensi penerimaan Rp500 milliar juga menjadi vape atau rokok elektrik sebesar 57% per 1 Juli
beberapa peluang dan potensi bagi Bea Cukai 2018, penambahan kuota impor MMEA yang
untuk mencapai target penerimaan tahun ini,” naik menjadi 2,4 juta liter, serta ditetapkannya
jelasnya. (Piter) kantong plastik sebagai BKC baru dengan
dari kebijakan pemerintah melakukan stabilisasi potensi penerimaan Rp500 milliar juga menjadi
harga bahan kebutuhan pokok,” ujarnya. beberapa peluang dan potensi bagi Bea Cukai
Di sisi bea keluar, ia melanjutkan, harga untuk mencapai target penerimaan tahun ini,”
komoditas di pasar internasional juga jelasnya. (Piter)
diperkirakan masih akan tetap tinggi sehingga
22 | Volume 50, Nomor 1, Januari 2018 - Warta Bea Cukai Volume 50, Nomor 1, Januari 2018 - Warta Bea Cukai | 23