Page 29 - WBC Januari 2018
P. 29

WAWANCARA                                                                      WAWANCARA
 Di sektor cukai, masih terbatasnya barang kena cukai   maupun  kestabilan  keamanan.  Kekhawatiran  akan
 (BKC) saat ini menjadi kendala tersendiri dalam usaha   dampak  politik  terhadap  perekonomian  tentu  ada
 pencapaian  penerimaan.  Sebagaimana  diketahui,   namun  masih  dapat dikelola  bersama secara baik.
 saat  ini  penerimaan cukai masih terbatas pada   Pemerintah bahkan juga berharap agar sektor
 cukai atas tiga komoditi BKC, yakni hasil tembakau,   ekonomi  tidak  terganggu  di  tahun  politik  ini  serta
 minuman  mengandung  ethil  alkohol  (MMEA)   tetap optimis bahwa ekonomi masih akan berlanjut,
 dan ethil  alcohol (EA),  dimana penerimaan cukai   karena diperkirakan terjadi pertumbuhan  belanja
 hasil  tembakau mencapai  96,37%  terhadap  total   masyarakat sebagai  dampak dari  peningkatan
 penerimaan cukai dan 79,70% dari total penerimaan   aktifitas  belanja  politik.  Harapan  dan  ekspektasi
 kepabeanan  dan  cukai.  Jadi  dapat  dibayangkan   terhadap  pimpinan  nasional  yang terpilih  melalui
 fluktuasi  penerimaan  sedikit  saja  dari  cukai  hasil   proses demokrasi yang sehat juga dapat mendorong
 tembakau  (CHT)  ini  akan  memberikan  pengaruh   gairah dan prospek perekonomian  yang lebih  baik.
 signifikan  terhadap  total  penerimaan  Bea  Cukai.   Ini tentunya akan mendorong aktifitas produksi dan
 Potensi risiko penerimaan CHT itu dapat disebabkan   konsumsi  nasional  yang  nantinya  tercermin  juga
 oleh  penurunan produksi  rokok (basis  CK-1) yang   dalam  kinerja penerimaan perpajakan termasuk
 lebih tinggi dibanding yang diperkirakan semula saat   penerimaan kepabeanan dan cukai.
 target CHT di  APBN  2018  dirumuskan.  Penurunan
 produksi ini dapat diakibatkan oleh berbagai faktor   Bagaimana dengan kebijakan penyederhanaan
 seperti:  (i)  perubahan  preferensi  masyarakat   impor barangan larangan pembatasan (lartas),
 terhadap rokok, (ii) penurunan daya beli konsumen,   apakah ada pengaruhnya?
 (iii)  dampak pengendalian  konsumsi  rokok melalui
 instrumen tarif (di 2018 tarif naik dengan rata-rata   Sejalan  dengan upaya untuk meningkatkan daya
 tertimbang  10,04%),  (iv)  kebijakan  pengendalian   saing  perekonomian  dan  kemudahan  berusaha,
 konsumsi di luar instrumen tarif (misalnya perluasan   pemerintah berencana melakukan relaksasi dan
 aturan kawasan tanpa asap rokok), dan (v) peredaran   simplifikasi  prosedur  dan  ketentuan  terhadap
 rokok ilegal.  Selain  itu, pergeseran penerimaan   importasi barang-barang yang terkena lartas,
 CHT  di  dua  minggu terakhir 2018 sebagai  dampak   diantaranya  dengan  menggeser  pemenuhan
 implementasi  PMK  57/PMK.04/2017  perlu  dikelola   kewajiban  lartas dari tahap  pre customs clearance
 secara  cermat  agar  besaran  (size)  pergeseran   ke tahap post border dan mengonversi aturan lartas
 penerimaannya masih terjaga dalam batas yang tidak   menjadi  tarif.  Secara keseluruhan,  upaya relaksasi
 mengganggu pencapaian target penerimaan 2018.  dan  simplifikasi  ini  dimulai  dengan  memangkas
 Namun  demikian,  kita  tetap  mengelola  optimisme   76,5% pos tarif yang masuk dalam kategori larangan
 dalam mencapai target penerimaan 2018  tersebut   dan pembatasan mulai 1 Februari untuk melancarkan
 dengan  selalu  menjaga  kehati-hatian  atas  segenap   masuknya bahan baku.
 potensi risiko penerimaan yang dapat terjadi tersebut   Relaksasi dan  kemudahan  ini  diharapkan dapat
 serta setiap saat menyiapkan mitigasi yang diperlukan   meningkatkan  efisiensi  logistik,  meningkatkan
 di  waktu yang tepat guna dapat semaksmimal   daya saing ekonomi  dan mendorong peningkatan
 mungkin  mengamankan target kepabeanan  dan   aktifitas  dan  volume  perdagangan  internasional.
 cukai di APBN 2018 sebesar Rp194,10 triliun.    Pertumbuhan  aktifitas  dan  volume  perdagangan
        internasional  tersebut  merupakan  taxbase  bagi
 Bagaimana dengan tantangan eksternal, seperti   penerimaan  perpajakan  termasuk kepabeanan
 pengaruh tahun politik atau pengaruh di bidang   yang pada gilirannya akan mendorong peningkatan
 ekonomi secara nasional. Apakah ada pengaruh   penerimaan perpajakan termasuk penerimaan
 untuk mencapai target tahun ini?  kepabeanan itu sendiri.

 Kami melihat tahun politik ataupun pesta demokrasi
 ini  dapat membawa tantangan  sekaligus  peluang
 bagi perekonomian kita. Selama ini, alhamdulillah,
 kita, bangsa  Indonesia  dapat melalui  serangkaian
 pesta demokrasi  pemilihan  pimpinan  dan  wakil-
 wakil  rakyat  di  tingkat  nasional  maupun  daerah
 secara  relatif  aman  dan  tidak  menimbulkan  ekses
 yang berlebihan  terhadap kinerja  peerkonomian

 26  | Volume 50, Nomor 1, Januari 2018 - Warta Bea Cukai  Volume 50, Nomor 1, Januari 2018 - Warta Bea Cukai | 27
   24   25   26   27   28   29   30   31   32   33   34