Page 32 - WBC Januari 2018
P. 32

SEJARAH                                                                                                                                                                      SISI PEGAWAI
              Narasi  sejarah  Majapahit  yang  lazim  dikenal   Supratikno   Raharjo   dalam   Peradaban
        oleh publik adalah masa kegemilangan Raja Hayam  Jawa mengatakan bahwa Rakryan Kanuruhan
        Wuruk dengan Mahapatihnya yang bernama Gajah  bertugas untuk menerima  para saudagar  asing
        Mada. Masa ini dianggap sebagai embrio ideal dari  yang berdagang di  Majapahit.  Para saudagar  asing        Mutiara dari Timur
        Indonesia  masa kini.  Dengan narasi yang hanya  tersebut diterima setelah membayar iuran masuk
        menonjolkan dua tokoh besar tersebut, tokoh-tokoh  atas barang yang akan diperdagangkannya. Iuran itu
        lain seakan tidak demikian penting artinya. Padahal  bernama  palawang.  Kata dasar  palawang adalah
        lingkaran  inti  pemerintahan  Majapahit  bukanlah  lawang yang berarti pintu. Jadi hanya mereka yang
        terletak  pada  dwitunggal  Raja  dan  Mahapatih  sudah membayar palawang saja yang bisa memasuki
        saja,  tetapi  setidaknya  terletak  pada  tiga  pejabat  pintu  Majapahit.  Jadi  palawang dapat disebut
        tertingginya.                                sebagai  bea untuk  masuk.  Filolog  Irawan  Nugroho
                                                     menyampaikan jika kebijakan  palawang tercantum
              Pejabat  tertinggi  ketiga  Majapahit  adalah  dalam  Negarakretagama Pupuh 8.8.5.3.  Ini  adalah
        Rakryan Kanuruhan. Jika Raja adalah simbol kepala  fakta yang gamblang akan adanya pemungutan bea
        negara,  Mahapatih  adalah  pimpinan  pemerintahan  masuk pada masa Majapahit. Meskipun tidak sama
        (politik  dan  keamanan),  maka  Rakryan  Kanuruhan  persis  sistemnya,  setidaknya  bea  cukai  sebetulnya                                                 Dunia kepabeanan dan cukai yang
        bertanggung jawab akan  kemakmuran Majapahit.  punya akar kuat di  masa silam,  sebagaimana                                                                 konon keras sesungguhnya bukan
        Dia bertugas sebagai bendahara negara, pengumpul  kepolisian, yang bisa dituturkan dengan indah dalam                                                        dunia laki-laki semata. Tantan-
        penerimaan, sekaligus  pejabat yang menangani  narasi sejarahnya.
        perniagaan—penggerak utama ekonomi Majapahit.                                                                                                                gan lapangan yang berat, juga
              Trio  utama pemegang pemerintahan  ini                                                                                                                 persoalan yang cukup komplek,
        terwariskan pada struktur pimpinan dalam organisasi                 Darmawan Sigit Pranoto                                                                  ternyata juga bisa dilalui seorang
        modern yang terdiri  dari ketua (Raja), sekretaris   Kepala Seksi PKCDT Biak, penulis buku laris                                                             perempuan. Bahkan, beberapa
        (Mahapatih),  dan  bendahara  (Rakryan  Kanuruhan).   Satu Korsa: Sejarah, Tradisi, dan Jati Diri Bea Cukai
        Demikian  juga saat Presiden  dan  Perdana  Menteri                             Indonesia,                                                                    perempuan cukup menonjol di
        ditangkap Belanda saat Revolusi, Menteri Keuangan,                 www.darmawansigit.com.                                                                     dunianya. Salah satunya Finari
        Sjafruddin  Prawiranegara-lah  yang didaulat sebagai                                                                                                         Manan, Kepala Kantor Wilayah
        pimpinan  tertinggi.  Tidak  mengherankan  pula  jika                                                                                                              Bea Cukai Maluku.
        Sultan Brunei Darussalam, selain  sebagai kepala
        negara dan pemerintahan, juga merangkap sebagai
        Menteri Pertahanan dan Menteri Keuangan.

              Hadirnya Rakryan Kanuruhan  dalam  narasi
        sejarah Majapahit  akan menghubungkan logika
        sejarah yang selama ini terputus. Majapahit dikenal
        sebagai kerajaan maritim yang besar, bahkan kerap
        disebut  sebagai  imperium  raksasa  Asia.  Dia  besar
        karena perniagaannya yang ramai. Tamu yang datang
        ke  Majapahit  dijamu  makan dan minum  dengan                                                                                                                   Finari Manan
        peralatan yang terbuat dari emas sebagai tanda                                                                                                                   Kakanwil Bea Cukai Maluku
        betapa kayanya sang tuan  rumah.  Tapi  selama ini
        tidak  pernah  diceritakan  siapa  yang  menjalankan
        semua  kebijakan  itu.  Mahapatih  bertugas  dalam
        urusan  politik  dan  perang,  bukan  mengurusi
        perdagangan dan mengumpulkan kekayaan negara.
        Di sinilah Rakryan Kanuruhan seharusnya dikenalkan.














         30  | Volume 50, Nomor 1, Januari 2018 - Warta Bea Cukai                                                                                              Volume 50, Nomor 1, Januari 2018 - Warta Bea Cukai | 31
   27   28   29   30   31   32   33   34   35   36   37