Page 61 - modul Pembelajaran Studi AGama kontemporer
P. 61

institusi yang menguasai eropa hingga abad 14. Pada selang waktu itu terjadi

                           perubahan  besar  dalam  peradaban  barat,  dimana  gereja  mendominasi  segala
                           aspek kehidupan.

                                Syamsudin  Arif  menjelaskan  bahwa  :  Sejarah  sekularisasi  dimulai  dari
                           kekecewaan barat terhadap dominasi gereja dalam segi kehidupan masyarakat.

                           Proses sekularisasi bermula dari pergolakan pemikiran dan pertarungan gagasan,

                           seperti  dalam  kasus  Copernicus,  Galileo,  Darwin  dan  para  saintis  lain  yang
                           menentang  gereja.  Begitu  juga  dibidang  teologi  yang  muncul  tokoh-tokoh

                           seperti Eichhorn dan Strauss yang menerapkan beberapa metode historis kritis

                           dalam kajian bibel. Jawaban lainnya berusaha memperjelas sekularisasi dalam
                           rangka modernisasi, seperti perubahan masyarakat dari agraris ke industri, dari

                           kehidupan  pedesaan  ke  perkotaan,  dari  kebiadaban  menjadi  peradaban,  dan
                           seterusnya.

                                Sekularisasi  dari  Barat,  seperti  yang  diakui  oleh  para  ahli  dalam  injil
                           Matius  XXII:21  tercatat  ucapan  Yesus:  ”Urusan  kaisar  serahkan  saja  pada

                           kaisar, urusan Tuhan serahkan kepada Tuhan.” Implikasinya, agama tidak perlu

                           campur tangan dalam masalah politik. Dari sinilah kemudian muncul pemisahan
                           antara kekuasaan raja dan otoritas gereja, antara negara dan agama. Faktor lain

                           yang mendorong sekularisasi di barat ialah gerakan reformasi Protestan sejak
                           awal abad ke-16, sebuah reaksi terhadap maraknya korupsi di kalangan Gereja

                           yang  mengatakan  telah  memanipulasi  dan  memolitisasi  agama  untuk
                           kepentingan pribadi. Maka tidaklah berlebihan bahwa sekularisasi dibarat adalah

                           proses wajar dan niscaya bagi masyarakatnya. 13

                                Paham sekuler ini pertama mulai mendunia ketika Harvey Cox, menulis
                           sebuah buku berjudul “The Secular City”, kemudian menurut Cox, sekularisasi

                           adalah akibat dari dampak kepercayaan Bible terhadap sejarah. Selanjutnya, ada

                           tiga  komponen  penting  dalam  Bible  yang  menjadi  kerangka  asas  menuju
                           sekularisasi, yaitu “disentchantmen of nature” yang dikaitkan dengan penciptaan

                           (Creation), “desacralization of politics” dengan migrasi besar-besaran (Exodus)









                                                              57
   56   57   58   59   60   61   62   63   64   65   66