Page 4 - E-BOOK TIMUN MAS
P. 4

E – B O O K   T I M U N   M A S

               "Sekarang aku punya anak perempuan.


               "Aduh senangnya hatiku."


               Mbok Rondo sangat gembira. Ia menamakan bayi mungil itu Timun
               Emas dan dipanggil "Timun Mas"


                       Hari,  bulan,  dan  tahun  pun

               berganti.  Timun  Mas  tumbuh  mejadi
               seorang  gadis  jelita.  Mbok  Rondo

               sangat menyayangi Timun Emas.

               Pagi  itu  sangat  cerah.  Mbok  Rondo

               dan Timun Mas bersiap pergi ke hutan
               untuk mencari kayu.


               Tiba-tiba,  Bum...Bum,  bum  ...  Bumi

               bergetar.  Lalu  disusul  suara  tawa

               menggelegar.

               "Hai, Mbok Rondo, keluarlah! Aku datang untuk menagih janji,"
               kata raksasa itu.


               Gemetar seluruh tubuh Mbok Rondo, cepat-cepat ia memeluk Timun

               Mas lalu membisikinya agar gadis itu sembunyi di kolong tempat

               tidur. Lalu Mbok Rondo keluar menemui raksasa itu.

                                           "Aku      tahu,      kedatanganmu          kemari      untuk
                                           mengambil Timun Mas. Berilah aku waktu dua

                                           tahun  lagi.  Kalau  Timun  Mas  aku  berikan

                                           sekarang,         tentu       kurang        lezat      untuk
                                           disantap. Tubuhnya masih kecil."


                                           "Benar  juga,  baiklah,  dua  tahun  lagi  aku

                                           akan  datang.  Kalau  bohong,  kamu  akan

                                           kutelan mentah-mentah," ancam raksasa itu.




                                                                       By  JAYANING  TYAS  ASIH,  S.Pd  |  4
   1   2   3   4   5   6   7   8   9