Page 5 - E-BOOK TIMUN MAS
P. 5

E – B O O K   T I M U N   M A S

               Sambil  tertawa,  raksasa  itu  pergi  meninggalkan  rumah  Mbok

               Rondo.  Mbok  Rondo  menghela  nafas  lega.  Kemudian,  ia  masuk  ke
               rumah  menghampiri  anaknya  yang  masih  bersembunyi  di  kolong

               tempat tidur.

               "Anakku, Keluarlah. Raksasa itu sudah pergi," kata Mbok Rondo.

                       Dua  tahun  kemudian,  Timun  Mas

               sudah       dewasa.        Wajahnya        semakin
               cantik.  Kulitnya  kuning  langsat.

               Tapi, Mbok Rondo cemas jika teringat
               akan janjinya kepada si raksasa.

                       Pada  suatu  malam,  ketika  Mbok

               Rondo  sedang  tidur,  ia  mendengar
               suara gaib dalam mimpinya.


               "Hai,  Mbok  Rondo,  kalau  kau  ingin

               anakmu  selamat,  mintalah  bantuan

               kepada  seorang  pertapa  di  bukit
               Gandul."


                                                             Esok  harinya,  Mbok  Rondo  pergi

                                                      ke Bukit Gandul. Di sana, ia bertemu
                                                      dengan  seorang  pertapa.  Pertapa  itu

                                                      memberikan  empat  bungkusan  kecil
                                                      yang  isinya  biji  timun,  jarum,

                                                      garam, dan terasi.
                                                             Mbok  Rondo  menerimanya  dengan

                                                      rasa heran. Sang pertapa menerangkan

                                                      khasiat benda-benda itu.
                                                             Sesampainya          di     rumah,        ia

                                                      menceritakan           perihal         pemberian
                                                      pertapa itu kepada Timun Mas.








                                                                       By  JAYANING  TYAS  ASIH,  S.Pd  |  5
   1   2   3   4   5   6   7   8   9   10