Page 38 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 5 APRIL 2021
P. 38
Judul Didesak Tak Nyicil THR, Pengusaha Minta Pengertian Buruh
Nama Media detik.com
Newstrend Aturan THR 2021
Halaman/URL https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/5518842/didesak-tak-
nyicil-thr-pengusaha-minta-pengertian-buruh
Jurnalis Soraya Novika
Tanggal 2021-04-03 17:18:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
negative - Nurjaman (Ketua Bidang Pengupahan dan Bansos Asosiasi Pengusaha Indonesia
(Apindo) DKI Jakarta) Kami juga minta pengertian kepada teman-teman pekerja, teman-teman
buruh yang ada di DKI Jakarta pada khususnya, umumnya di seluruh wilayah Indonesia,
bagaimana dengan perusahaan yang dalam kondisi tak mampu membayar atau dalam kondisi
yang sangat tidak menguntungkan, yang sudah setahun tidak bisa bergerak, belum pulih, di
sinilah kita minta pengertiannya, bukan untuk tidak membayar
positive - Nurjaman (Ketua Bidang Pengupahan dan Bansos Asosiasi Pengusaha Indonesia
(Apindo) DKI Jakarta) Ada peningkatan tapi masih minus, ini harapan kami adanya saling
pengertian dari semua stakeholder, juga dari pekerja atau buruh
negative - Sarman Simanjorang (Wakil Ketua Dewan Pertimbangan Kamar Dagang dan Industri
(Kadin) DKI Jakarta) Seruan Menko Perekonomian untuk membayar THR full tahun ini jika
ditujukan kepada pengusaha yang memiliki kemampuan sah-sah saja, memang seharusnya
demikian. Tapi sebaliknya bagaimana dengan pengusaha yang tidak memiliki kemampuan alias
cashflow yang sudah sangat sekarat?
negative - Sarman Simanjorang (Wakil Ketua Dewan Pertimbangan Kamar Dagang dan Industri
(Kadin) DKI Jakarta) Menurut hemat kami bahwa opsi mencicil dan menunda menjadi alternatif
yang harus di putuskan bersama secara bipartit dengan regulasi dari Pemerintah dalam hal ini
Kementerian Ketenagakerjaan. Kemudian indikator ekonomi kita juga dapat dilihat saat ini,
pertumbuhan ekonomi kita masih minus artinya memang kondisi dunia usaha masih tertekan
dan masih proses pemulihan, tidak elok jika dipaksa membayar THR
Ringkasan
Pengusaha meminta pengertian pemerintah maupun pekerja untuk tidak memaksakan
membayar THR langsung full tahun ini. Sebab, masih banyak perusahaan yang masih jauh dari
kondisi pulih sejak dihantam pandemi COVID-19. "Kami juga minta pengertian kepada teman-
teman pekerja, teman-teman buruh yang ada di DKI Jakarta pada khususnya, umumnya di
seluruh wilayah Indonesia, bagaimana dengan perusahaan yang dalam kondisi tak mampu
37