Page 83 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 11 JUNI 2021
P. 83
Judul PLN Tanggapi Protes Serikat Buruh soal THR untuk Pekerja
Outsourcing
Nama Media kumparan.com
Newstrend Aksi Mogok Pegawai PLN
Halaman/URL https://kumparan.com/kumparanbisnis/pln-tanggapi-protes-serikat-
buruh-soal-thr-untuk-pekerja-outsourcing-1vuoXamMloe
Jurnalis kumparan
Tanggal 2021-06-10 16:47:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Negatif
Narasumber
neutral - Arsyadany G Akmalaputri (Vice President Public Relations PLN) Dalam hal pembayaran
THR, PT PLN (Persero) memastikan telah memenuhi segala kewajiban yang diatur dalam
Peraturan Pemerintah No. 36 Tahun 2021 tentang Pengupahan dan Peraturan Menteri
Ketenagakerjaan No. 6 Tahun 2016 tentang Tunjangan Hari Raya Keagamaan Bagi
Pekerja/Buruh di Perusahaan
neutral - Erwin Ardianto (Corporate Secretary PT Haleyora Power) Manajemen PT Haleyora
Power telah melaksanakan kewajiban pembayaran THR tepat waktu dengan jumlah sesuai
peraturan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia
negative - Said Iqbal (Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI)) Ada yang terima
Rp 1 juta, ada yang terima Rp 2 juta THR 2021, paling tinggi Rp 3 juta, ada yang meninggal
ketika memperbaiki instalasi listrik. Tapi para direksi menerima, walaupun rugi Rp 500 triliun,
bonus akhir tahunnya ratusan juta rupiah
negative - Said Iqbal (Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI)) Kami minta
berhentikan direksi dan komisaris PLN, periksa itu kenapa utang Rp 500 triliun, kenapa hak buruh
dilanggar. Terutama Dirut dan Direktur SDM, mudah-mudahan Pak Presiden Jokowi bisa sampai
persoalan ini ke beliau, buruh outsourcing PLN itu tidak diberlakukan manusiawi
Ringkasan
PT PLN (Persero) angkat bicara soal masalah pembayaran terhadap pekerja alih daya atau
outsourcing. Sebelumnya Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) bersama dengan
Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI), yang juga menaungi para pekerja outsourcing
PLN, menuntut agar THR untuk para pekerja outsourcing PLN dibayar sesuai dengan peraturan
perundang-undangan yang berlaku.
82