Page 122 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 4 AGUSTUS 2020
P. 122
Judul KSPI Desak DPR Hentikan Pembahasan Omnibus Law
Nama Media merahputih.com
Newstrend Omnibus Law
Halaman/URL https://merahputih.com/post/read/kspi-desak-dpr-hentikan-
pembahasan-omnibus-law
Jurnalis Zulfikar Sy
Tanggal 2020-08-03 14:15:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Dirjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Negatif
Narasumber
negative - Said Iqbal (Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia) KSPI menyesalkan dan
mengutuk keras sikap panja Baleg Omnibus Law RUU Cipta Kerja yang terkesan melakukan
rapat diam-diam dan dadakan, yang melanggar undang undang keterbukaan informasi yang
menjadi hak publik
neutral - Said Iqbal (Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia) di ketiak
negative - Said Iqbal (Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia) Mereka, patut diduga,
seperti sedang mengejar setoran dan ketakutan menghadapi rakyat dan kaum buruh yang
sudah banyak menyampaikan penolakan
neutral - Ponco Sulaksono (None) Kami bertanya-tanya. Ada kepentingan apa, sehingga para
anggota Panja Baleg Omnibus Law tersebut ngebut membahas RUU yang banyak ditolak
berbagai pihak ini? Padahal omnibus law menyangkut kepentingan rakyat dan akan berdampak
30 hingga 40 tahun ke depan bagi bangsa Indonesia, tetapi justru pembahasannya dilakukan
dengan terburu-buru dan diam-diam
neutral - Ponco Sulaksono (None) Kami bertanya-tanya. Ada kepentingan apa, sehingga para
anggota Panja Baleg Omnibus Law tersebut ngebut membahas RUU yang banyak ditolak
berbagai pihak ini? Padahal omnibus law menyangkut kepentingan rakyat dan akan berdampak
30 hingga 40 tahun ke depan bagi bangsa Indonesia, tetapi justru pembahasannya dilakukan
dengan terburu-buru dan diam-diam.
neutral - Said Iqbal (Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia) Sementara yang masih
dalam proses PHK dan saat ini sedang dalam perudingan dengan serikat pekerja terjadi di 15
perusahaan
Ringkasan
Ratusan buruh kembali melakukan aksi di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin, (3/8). Aksi ini
dilakukan sehubungan dengan adanya informasi bahwa Panja Baleg Omnibus Law RUU Cipta
Kerja akan melanjutkan pembahasan RUU tersebut yang terkesan diam-diam dan dadakan.
121