Page 49 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 11 SEPTEMBER 2020
P. 49

Judul               KEPESERTAAN BAKAL GOYAH
                Nama Media          Bisnis Indonesia
                Newstrend           Diskon Iuran BPJS Ketenagakerjaan
                Halaman/URL         Pg15
                Jurnalis            Wibi Pangestu Pramata
                Tanggal             2020-09-11 04:14:00
                Ukuran              303x293mmk
                Warna               Warna
                AD Value            Rp 233.310.000

                News Value          Rp 699.930.000
                Kategori            Kementerian Ketenagakerjaan
                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Positif




              Narasumber
              positive - Timboel Siregar (Koordinator Advokasi BPJS Watch) Target perolehan iuran PPU Badan
              Usaha dalam rencana kerja 2020 senilai Rp31 triliun tidak akan tercapai

              positive - Timboel Siregar (Koordinator Advokasi BPJS Watch) terlebih, penurunan penghasilan
              pekerja  informal  saat  PSBB  berlaku.  Kondisi  tersebut  menurutnya  perlu  menjadi  perhatian
              pemerintah agar para peserta JKN tetap memperoleh perlindungan dan perolehan iuran BPJS
              Kesehatan tetap terjaga. . Berdasarkan data Buku Statistik JKN, pada 2018 terdapat 17,16 juta
              peserta BPJS Kesehatan di daerah khusus tersebut. . Jumlah peserta di Jakarta mencakup 8,25%
              dari total peserta JKN pada 2018 sebanyak 208,05 juta



              Ringkasan

              Kepesertaan dan penurunan kelas program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) diproyeksi bakal
              goyah akibat tekanan pada ekonomi. Koordinator Advokasi BPJS Watch Timboel Siregar menilai
              bahwa 'gonjang-ganjing' kondisi perekonomian selama masa pandemi Covid-19 ini akan sangat
              memengaruhi dua pos pendapatan BPJS Kesehatan, yakni dari segmen Pekerja Penerima Upah
              (PPU) dan Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU) atau peserta mandiri.


              KEPESERTAAN BAKAL GOYAH

              Kepesertaan dan penurunan kelas program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) diproyeksi bakal
              goyah akibat tekanan pada ekonomi.

              Wibi P. Pratama

              redaksi@bisnis.com

              Koordinator  Advokasi  BPJS  Watch  Timboel  Siregar  menilai  bahwa  'gonjang-ganjing'  kondisi
              perekonomian  selama  masa  pandemi  Covid-19  ini  akan  sangat  memengaruhi  dua  pos
              pendapatan  BPJS  Kesehatan,  yakni  dari  segmen  Pekerja  Penerima  Upah  (PPU)  dan  Pekerja
              Bukan Penerima Upah (PBPU) atau peserta mandiri.
                                                           48
   44   45   46   47   48   49   50   51   52   53   54