Page 177 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 23 OKTOBER 2020
P. 177
Judul Tingkatkan Standar Hidup, Indonesia dan Swiss Kerja Sama
Ketenagakerjaan
Nama Media suara.com
Newstrend Kerjasama Indonesia dan Swiss
Halaman/URL https://www.suara.com/bisnis/2020/10/22/114043/tingkatkan-standar-
hidup-indonesia-dan-swiss-kerja-sama-ketenagakerjaan
Jurnalis Fabiola Febrinastri
Tanggal 2020-10-22 11:40:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
positive - Anwar Sanusi (Sekretaris Jenderal) Saya berharap, peran joint working group ini bisa
menjadi platform bilateral strategis untuk Indonesia dan Swiss
positive - Anwar Sanusi (Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Ketenagakerjaan) JWG juga
untuk meningkatkan hubungan ekonomi, khususnya ketenagakerjaan dan kerja sama kerja atas
dasar solidaritas tripartit; dalam upaya menyesuaikan dan menanggapi keadaan ekonomi saat
ini pemulihan paska pandemi
positive - Anwar Sanusi (Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Ketenagakerjaan) Pertemuan
ini sangat produktif untuk berdiskusi mendalam mengenai hubungan bilateral dalam isu pekerja
dan pengusaha. Dengan kerja sama ini, kami yakin akan survive dan menuju pemulihan ekonomi
prospektif
positive - Anwar Sanusi (Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Ketenagakerjaan) Pemerintah
Indonesia berharap, kolaborasi dapat berlanjut di masa depan dalam kerja sama Platform ILO di
pengembangan, dengan pendekatan baru dalam digitalisasi dan future of work
Ringkasan
Indonesia dan Swiss terus menjalin kerja sama bidang ketenagakerjaan . Kolaborasi ini
diharapkan akan meningkatkan pekerjaan yang layak, meningkatkan kondisi ketenagakerjaan,
mempromosikan pekerjaan yang lebih baik, dan meningkatkan produktivitas serta standar hidup
di kedua negara.
TINGKATKAN STANDAR HIDUP, INDONESIA DAN SWISS KERJA SAMA
KETENAGAKERJAAN
Indonesia dan Swiss terus menjalin kerja sama bidang ketenagakerjaan . Kolaborasi ini
diharapkan akan meningkatkan pekerjaan yang layak, meningkatkan kondisi ketenagakerjaan,
176