Page 61 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 01 APRIL 2021
P. 61
Menurut Indef, pada 2016, tiap 1 persen pertumbuhan ekonomi hanya dapat menyerap 110.000
tenaga kerja. Angka ini jauh jika dibandingkan dengan 2011, di mana tiap 1 persen pertumbuhan
ekonomi 1 bisa menyerap 225.000 tenaga kerja.
Pertumbuhan ekonomi Indonesia telah diperkirakan tak berubah sejak 2017 sampai dengan 2020
yaitu sebesar 5%. Angka tersebut belum dapat menyerap angkatan kerja baru. Besarnya
investasi yang masuk dan sejumlah proyek infrastruktur nasional ditengarai tidak banyak
menyerap lapangan kerja formal secara langsung. Bahkan, investasi yang tercatat lebih besar
ke sektor padat modal.
Bappenas telah menyatakan bahwa elastisi serapan tenaga kerja di Indonesia belum banyak
berubah sejak 2015. Selama 3 tahun terakhir setiap satu persen pertumbuhan ekonomi hanya
menyerap 250 ribu tenaga kerja. Angka ini jauh lebih rendah dibandingkan elastisitas serapan
tenaga kerja pada 10 tahun lalu yang mencapai 500 ribu tenaga kerja.
Negara belum mampu mencari jalan keluar karena tidak banyak berubahnya angka serapan
tenaga kerja sebesar 250 ribu per satu persen pertumbuhan itu disebabkan pasar kerja di
Indonesia yang masih kaku dengan sejumlah aturan-aturan. Sedangkan anggakatan kerja setiap
tahun tumbuh 2,9 juta.
Pada masa yang akan datang harus ada perubahan struktur ekonomi dan keluwesan di pasar
kerja yang akan membuat angka elastisitas bisa berubah menjadi lebih baik.
Salah satu strategi dasar untuk menciptakan lapangan dan memperluas kesempatan kerja adalah
suatu strategi pembangunan yang berorientasi untuk memberi peluang pembukaan lapangan
kerja yang produktif dan berorintasi pada peningkatan sumber daya manusia.
Pembangunan yang berorientasi pada pengembangan sumber daya manusia itulah yang perlu
dilakukan mengingat bangsa kita berjumlah penduduk terbanyak yang berorientasi pada
demografik sentris.
Mencla-mencle Soal Agama Dan Teroris Bom Makassar Terjadi Setelah Mahfud Bicara Terorisme,
Pigai: Kenapa Tidak Diantisipasi? Bersambung.
Penulis adalah Staf Khusus Menakertrans, Mantan Peneliti dan Pejabat Struktural
Kemenakertrans RI 1999-2012.
EDITOR: ANGGA ULUNG TRANGGANATag: NATALIUS PIGAI KETENAGAKERJAAN
PENGANGGURAN EKONOMI .
60