Page 133 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 8 FEBRUARI 2021
P. 133
Selain itu kedua negara menurut Presiden, butuh membuat one channel system agar
penempatan tenaga kerja lebih baik untuk mencegah pekerja menjadi korban perdagangan
manusia.
Sementara itu PM Malaysia Muhyiddin Yassin menyampaikan penghargaan kepada Presiden
Jokowi yang telah membantu memudahkan tata cara deportasi pekerja migran Indonesia yang
tidak sah di Malaysia.
PM Muhyiddin telah memohon agar perwakilan Indonesia di Malaysia bisa melakukan rekalibrasi,
pemutihan atau amnesti atas kepulangan pekerja migran yang tidak sah yang akan berlangsung
hingga Juni 2021.
Di sisi lain PM Muhyiddin telah meminta Presiden Jokowi untuk meningkatkan usaha dalam
memastikan WNI yang ingin bekerja dan berusaha di Malaysia masuk melalui saluran yang sah.
PM Muhyiddin mengatakan selanjutnya akan ada MoU untuk memastikan perlindungan pekerja
domestik Indonesia di Malaysia selaras dengan ekspresi UU Buruh di masing-masing negara.
132

