Page 465 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 22 DESEMBER 2021
P. 465
Judul Soal Kenaikan UMP DKI, Hipmi: Kalau ada niatan lain ditahan dulu
Nama Media alinea.id
Newstrend Upah Minimum 2022
Halaman/URL https://www.alinea.id/bisnis/soal-kenaikan-ump-dki-hipmi-kalau-ada-
niatan-lain-ditahan-dulu-b2cF498Xz
Jurnalis redaksi
Tanggal 2021-12-21 09:36:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 10.000.000
News Value Rp 30.000.000
Kategori Ditjen PHI & Jamsos, Non Rilis
Layanan Korporasi
Sentimen Negatif
Narasumber
positive - Anggawira (Wakil Ketua Hipmi) Harusnya Gubernur Anies bisa lebih bijaksanalah dalam
melihat kondisi dan realitas secara lebih objektif
negative - Anggawira (Wakil Ketua Hipmi) Yang memang dengan adanya pembatasan mobilitas
ini masih sulit untuk rebound
negative - Anggawira (Wakil Ketua Hipmi) Kalau ada niatan-niatan lain di balik ini harusnya
ditahan dulu lah kita berkolaborasi dalam situasi seperti saat ini
negative - Anggawira (Wakil Ketua Hipmi) Sebenarnya kita juga gak mau berpolemik lah ya
masalah sanksi dan sebagainya itu kami serahkan saja ke pemerintah meski akhirnya ini ya
memicu polemik
Ringkasan
Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) meminta kepada Gubernur DKI Anies Baswedan
agar jangan sampai ada niatan-niatan lain dalam menaikkan Upah Minimum Provinsi (UMP)
tahun 2022 menjadi 5,1% atau naik Rp 225.667 dari UMP 2021. Hal tersebut disampaikan oleh
Wakil Ketua Hipmi Anggawira. Dia mengatakan mestinya Gubernur DKI bisa lebih bijaksana
dalam melihat kondisi dan realitas ini secara objektif, dibenturkan dengan kondisi dan situasi
yang ada.
SOAL KENAIKAN UMP DKI, HIPMI: KALAU ADA NIATAN LAIN DITAHAN DULU
Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) meminta kepada Gubernur DKI Anies Baswedan
agar jangan sampai ada niatan-niatan lain dalam menaikkan Upah Minimum Provinsi (UMP)
tahun 2022 menjadi 5,1% atau naik Rp 225.667 dari UMP 2021.
464