Page 120 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 16 OKTOBER 2020
P. 120
peserta penerima manfaat program Kartu Prakerja, peserta yang terdaftar sebagai peserta aktif
di BPJS Ketenagakerjaan sampai dengan bulan Juni 2020, serta ukan karyawan BUMN dan PNS.
Nah, Anda dapat mengecek kepesertaan BPJS melalui situs resmi BPJS, aplikasi BPJSTKU.\Selain
itu, BPJSTKU adalah layanan untuk peserta khusus tenaga kerja untuk mendapatkan informasi
Saldo JHT dan Rincian Saldo JHT tahunan. Tersedia juga informasi Profil perserta, simulasi Saldo
JHT dan Formulir pengajuan Klaim online.
Silahkan Hubungi Call Center BPJS Ketenagakerjaan 175 Jika Anda lupa email atau kata sandi.
Laman sso.bpjsketenagakerjaan.go.id merupakan laman resmi BPJS Ketenagakerjaan yang
menjadi alternatif untuk mengecek status kepesertaan BPJamsostek para pegawai swasta.
Jangan salah ketik, pengecekan bukan di alamat URL sso.bpjsketenagakerjaan.co.id. Jika anda
ketik huruf, maka tidak akan terkoneksi ke laman resmi sso.bpjsketenagakerjaan.go.id.
Terlebih, ketika ada program pemerintah yang memberikan Bantuan Langsung Tunai (BLT)
kepada karyawan swasta yang bergaji di bawah Rp 5 juta. Cara Cek Status Kepesertaan BPJS
Ketenagakerjaan di sso.bpjsketenagakerjaan.go.id Login di
https://sso.bpjsketenagakerjaan.go.id/ menggunakan alamat email dan password.
Jika belum memiliki akun BPJS Ketenagakerjaan, siapkan email aktif, dan nomor
Ketenagakerjaan. Saat melakukan pendaftaran di akun BPJSTKU, silahkan memilih PU (Penerima
Upah), BPU (Bukan Penerima Upah), dan PMI (Pekerja Migran Indonesia).
Skema Penyaluran Subsidi Gaji Lewat Bank Penyalur Mekanisme penyaluran BSU masih sama
dengan tahap-tahap sebelumnya. Perusahaan atau tempat kerja melaporkan data pegawainya
kepada BPJS Ketenagakerjaan atau BPJamsostek. Data yang diserahkan perusahaan kemudian
akan divalidasi. Setelah divalidasi oleh pemerintah, data akan disalurkan kepada bank penyalur.
Nantinya, penerima akan mendapat BLT Rp 600 ribu melalui bank-bank BUMN yang yang
terhimpun dalam Himpunan Bank Milik Negara. Setiap pekerja mendapatkan bantuan Rp 600.000
per bulan selama empat bulan berturut-turut. Diberikan dalam dua tahap, sehingga totalnya Rp
2,4 juta.
Meski demikian, dalam proses penyalurannya, ada beberapa kendala. Di antaranya, duplikasi
rekening, rekening tidak aktif, rekening pasif, tidak valid, telah dibekukan dan tidak sesuai NIK.
Syarat Penerima - Warga Negara Indonesia yang dibuktikan dengan Nomor Induk
Kependudukan.
• Terdaftar sebagai peserta jaminan sosial tenaga kerja yang masih aktif di BPJS
Ketenagakerjaan yang dibuktikan dengan nomor kartu kepesertaan.
• Peserta yang membayar iuran dengan besaran iuran yang dihitung berdasarkan upah di
bawah Rp 5.000.000 sesuai upah yang dilaporkan kepada BPJS Ketenagakerjaan.
• Pekerja/Buruh penerima upah.
• Memiliki rekening bank yang aktif.
• Tidak termasuk dalam peserta penerima manfaat program Kartu Prakerja.
• Peserta yang terdaftar sebagai peserta aktif di BPJS Ketenagakerjaan sampai dengan bulan
Juni 2020.
• Bukan karyawan BUMN dan PNS.
119