Page 253 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 15 OKTOBER 2020
P. 253
Judul Cukai Rokok Naik, Petani Tembakau Makin Menderita
Nama Media sindonews. com
Newstrend Regulasi Cukai IHT 2021
Halaman/URL https://ekbis. sindonews. com/read/195874/34/cukai-rokok-naik-
petani-tembakau-makin-menderita-1602652212
Jurnalis Rina Anggraeni
Tanggal 2020-10-14 12:54:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17. 500. 000
News Value Rp 52. 500. 000
Kategori Dirjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
negative - Budidoyo (Ketua Umum AMTI) Makanya kalau menurut kami yang perlu dipikirkan
para petani dan sektor SKT yang rata-rata perempuan. Kalau mereka kehilangan pekerjaan,
kasihan kalau mereka menjadi tulang punggung, Untuk tahun depan, harapannya SKT tidak
perlu naik tarif cukai dulu demi prioritas penyelamatan tenaga kerja
negative - Budidoyo (Ketua Umum AMTI) Apabila satu orang menanggung empat anggota
keluarga, berarti ada 20 juta orang menggantungkan hidupnya dari IHT
neutral - Sumondang (Kasubdit Hubungan Kerja Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker))
Pemerintah perlu melihat dan menghitung kembali dampak dari kenaikan cukai karena
bagaimanapun kalau dihitung ini secara ekonomi dan jumlah pengangguran yang berdampak,
ini harus dilakukan kajian/penelitian atau mengambil keputusan yang bijak
positive - Sumondang (Kasubdit Hubungan Kerja Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker))
Kita harus menghitung dampak dari terjadinya kenaikan cukai ini. Jangan sampai terjadi PHK
dan sampai perusahaan tutup atau lainnya. Perlu kehati-hatian dan kajian lebih dalam untuk
menghindari ini. Juga harus ada roadmap untuk melihat ini secara luas
Ringkasan
Aliansi Masyarakat Tembakau Indonesia (AMTI) menilai rencana kenaikan tarif cukai rokok pada
2021 harus dipikirkan secara adil dan bijaksana, jangan sampai hal ini membuat pelaku industri
tembakau khususnya petani dan pekerja sektor sigaret kretek tangan (SKT) makin menderita
terutama di tengah kondisi ekonomi sulit di masa pandemi COVID-19.
Ketua Umum AMTI Budidoyo mengatakan selama ini pemerintah mengantongi sebanyak 70%
dari kontribusi pajak dan cukai industri hasil tembakau. Menurutnya target penerimaan negara
dari cukai dipatok naik 4,8% menjadi Rp172 triliun. Ini sudah setara dengan 11,9% total
penerimaan pajak negara. Belum lagi pajak retribusi daerah 10% dari nilai cukai dan pendapatan
PPn rokok.
252