Page 514 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 4 OKTOBER 2021
P. 514

masih  adanya  sisa  alokasi  anggaran  dan  setelah  melakukan  koordinasi  dengan  Komite
              Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) dan Kementerian Keuangan
              untuk memperluas cakupan penerima Program BSU.

              “Sisa  Anggaran  BSU  tersebut  sebesar  Rp1.791.477.000.000  dan  akan  menyasar  1.791.477
              pekerja. Anggaran yang ditetapkan dan diberikan Komite PEN untuk Program BSU sebesar Rp.8,7
              triliun  untuk  8.783.350  pekerja  terdampak  pandemi  COVID-19,”  ujar  Direktur  Jenderal
              Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial (Dirjen PHI & Jamsos) Kemnaker, Indah
              Anggoro  Putri,  dikutip  dari  laman  resmi  Kemnaker,  Kamis  (30/09/2021).Indah  menjelaskan,
              realisasi dan progres program BSU saat ini telah tersalurkan kepada 6.991.873 pekerja/buruh
              dengan alokasi anggaran sebesar Rp6.9 triliun.

              “Kami  juga  mendapat  informasi,  kami  harus  melaporkan  BSU.  Alhamdulillah  per  hari  ini
              mengalami progres yang signifikan, dari target 8.783.350 pekerja,” ujarnya.

              Indah  merinci,  data  calon  penerima  BSU  yang  diterima  Kemnaker  adalah  8.508.527  orang.
              Kemudian setelah dilakukan pengecekan dan diverifikasi, ditemukan 758.327 data pekerja yang
              telah menerima bantuan sosial (bansos) lain. Data tersebut dianggap tidak memenuhi syarat
              penerima Program BSU.

              “Kami  telah  melakukan  verified  data  untuk  menghindari  [penerima]  bansos-bansos  lain  dan
              dikeluarkan dari data BSU,” tegas Dirjen Putri. Program BSU Tahun 2021 ini ditargetkan tersalur
              kepada  seluruh  penerima  yang  memenuhi  syarat  sesuai  Peraturan  Menteri  Ketenagakerjaan
              Nomor 16 Tahun 2021 pada akhir Oktober 2021 mendatang. (Sumber Humas Kemenaker)
















































                                                           513
   509   510   511   512   513   514   515   516   517   518   519