Page 349 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 26 OKTOBER 2020
P. 349
Judul UMP Sulut 2021 tidak Naik karena Pertimbangan Ekonomi
Nama Media republika.co.id
Newstrend Peraturan Upah Minimum
Halaman/URL https://republika.co.id/berita/qimu0x459/ump-sulut-2021-tidak-naik-
karena-pertimbangan-ekonomi
Jurnalis Christiyaningsih
Tanggal 2020-10-23 09:10:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Dirjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
negative - Erny Tumundo (Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi
Sulawesi Utara) Hal ini, dilakukan karena pertimbangan kondisi perekonomian yang terkontraksi
akibat pandemi Covid-19
neutral - Erny Tumundo (Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi
Sulawesi Utara) Mengacu rumus pertumbuhan ekonomi ditambah inflasi dikali UMP tahun
berjalan. Kita ketahui angka pertumbuhan ekonomi dan inflasi turun
neutral - Erny Tumundo (Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi
Sulawesi Utara) Dengan demikian keputusan di masing-masing daerah sesuai rekomendasi, UMP
tidak naik dan tidak boleh turun
neutral - Erny Tumundo (Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi
Sulawesi Utara) Ini langkah bijaksana sebab standar upah kita relatif tinggi dibanding daerah
lain
Ringkasan
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut)
Erny Tumundo mengatakan Upah Minimum Provinsi (UMP) Sulut tahun 2021 akan tidak naik.
Keputusan ini sesuai rekomendasi Rapat Konsolidasi Dewan Pengupahan Nasional bahwa UMP
tahun depan tak ada kenaikan. Erny menjelaskan sesuai rekomendasi Dewan Pengupahan dan
Kementerian Tenaga Kerja, penetapan UMP dikembalikan ke daerah.
UMP SULUT 2021 TIDAK NAIK KARENA PERTIMBANGAN EKONOMI
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut)
Erny Tumundo mengatakan Upah Minimum Provinsi (UMP) Sulut tahun 2021 akan tidak naik.
348