Page 102 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 24 AGUSTUS 2020
P. 102
Judul Serikat Buruh Tolak Penghentian Sementara Iuran BPJS
Nama Media republika.co.id
Newstrend Rencana Penghentian Iuran BPJS Ketenagakerjaan
Halaman/URL https://republika.co.id/berita/qfilqr328/serikat-buruh-tolak-
penghentian-sementara-iuran-bpjs
Jurnalis Ali Mansur
Tanggal 2020-08-24 01:12:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Dirjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
negative - Said Iqbal (Presiden KSPI) Saat ini untuk iuran jaminan kecelakaan kerja iurannya
sebesar 0,54 persen dan jaminan kematian iurannya sebesar 0,3 persen dari upah pekerja,
ditanggung atau dibayar sepenuhnya oleh pemberi kerja atau pengusaha
negative - Said Iqbal (Presiden KSPI) Dengan disetopnya iuran BPJS Ketenagakerjaan, maka
yang akan diuntungkan adalah pengusaha. Karena mareka tidak membayar iuran. Semantara
itu buruh dirugikan, karena nilai jaminan hari tua dan jaminan pensiun tidak bertambah selama
iuran dihentikan
positive - Said Iqbal (Presiden KSPI) Bukan menurunkan nilai iuran yang nyata-nyata hanya
menguntungkan pengusaha
Ringkasan
Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) menolak rencana pemerintah menggulirkan
stimulus berupa pembebasan atau penundaan pembayaran iuran BPJS Ketenagakerjaan.
Pemberian stimulus untuk mengurangi dampak persebaran virus corona (Covid-19) terhadap
perekonomian dengan menyetop iuran BPJS Ketenagakerjaan dinilai mengada-ada dan tidak
tepat.
SERIKAT BURUH TOLAK PENGHENTIAN SEMENTARA IURAN BPJS
JAKARTA -- Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) menolak rencana pemerintah
menggulirkan stimulus berupa pembebasan atau penundaan pembayaran iuran BPJS
Ketenagakerjaan. Pemberian stimulus untuk mengurangi dampak persebaran virus corona
(Covid-19) terhadap perekonomian dengan menyetop iuran BPJS Ketenagakerjaan dinilai
mengada-ada dan tidak tepat.
"Saat ini untuk iuran jaminan kecelakaan kerja iurannya sebesar 0,54 persen dan jaminan
kematian iurannya sebesar 0,3 persen dari upah pekerja, ditanggung atau dibayar sepenuhnya
101