Page 59 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 13 NOVEMBER 2020
P. 59
Judul Berjalan Alot, UMK Kabupaten Majalengka Disepakati Naik 3,33 Persen
Nama Media rmol.id
Newstrend Peraturan Upah Minimum
Halaman/URL https://nusantara.rmol.id/read/2020/11/13/460938/berjalan-alot-umk-
kabupaten-majalengka-disepakati-naik-3-33-persen
Jurnalis redaksi
Tanggal 2020-11-13 02:05:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Dirjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
neutral - Dinar Trisnawati (Ketua Apindo Kabupaten Majalengka) Ya, akhirnya keputusannya naik
3,33 persen. Sebetulnya perwakilan dari para pengusaha sih mentok di angka 2 persen. Dan
kami juga maunya 0 persen mengingat situasi lagi pandemi seperti ini
neutral - Dinar Trisnawati (Ketua Apindo Kabupaten Majalengka) Hanya tadi, hasil negosiasi
akhirnya Kepala Dinas sebagai ketua dewan pengupahan mengambil jalan tengah seperti itu
positive - Dinar Trisnawati (Ketua Apindo Kabupaten Majalengka) Pak Bupati insyaAllah berkenan
meneruskan kepada Pak Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil untuk penetapan. Besok kita akan
langsung serahkan kepada Pemkab Majalengka, karena informasinya paling lambat tanggal 14
besok
negative - Dinar Trisnawati (Ketua Apindo Kabupaten Majalengka) Sebenarnya ranknya maksimal
di angka 2 persen, mengingat situasi seperti ini ya. Kenaikan 3,33 persen itu berlandaskan PP
78, jadi ketika kita mengambil hal itu berdasarkan landasan hukum yang pasti
negative - Asep Odin (Ketua Pimpinan Cabang Federasi Serikat Pekerja Tekstil Sandang dan
Kulit, Rekonsiliasi Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia) Agak alot juga. Dengan rujukan
dari serikat aliansi bahwa bertahan di angka 3,18 persen. Tapi kami tadi minta 8,51 persen
seperti audiensi kemarin
positive - Asep Odin (Ketua Pimpinan Cabang Federasi Serikat Pekerja Tekstil Sandang dan Kulit,
Rekonsiliasi Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia) Kami bersepakat untuk memakai PP
78 dengan formula data dari BPS Nasional yaitu pertumbuhan ekonomi triwulan III dan IV tahun
2019. Untuk Pertumbuhan ekonomi triwulan III nya itu 5,02 persen, triwulan IV sebesar 4, 97
persen. Kemudian di tahun 2020 dari Triwulan I sebesar 2,97 persen, triwulan II sebesar 5.32
persen
positive - Asep Odin (Ketua Pimpinan Cabang Federasi Serikat Pekerja Tekstil Sandang dan Kulit,
Rekonsiliasi Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia) Jadi kalau ditotalkan dari triwulan III
dan IV tahun 2019, ditambah triwulan I dan II tahun 2020 setelah dibagi 4 jadi 1,91 persen,
ditambahkan inflasi 1,42 persen. Sehingga total 3,33 persen. Inilah acuan dan rumus ini yang
menjadi dasar untuk kenaikan UMK 2020
58