Page 44 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 10 JUNI 2021
P. 44
"Penambahan anggota kelompok menjadi 26 orang dengan jumlah kolam budidaya menjadi 50
kolam budidaya. Jadi benar-benar ada fadillah (keutamaan-red)-nya. Saya yakin lama-lama bisa
jadi satu kampung kelompok budidaya ikan nila di Sukarame," katanya.
Dengan kondisi itu, Menaker Ida berpesan para anggota kelompok budidaya ikan nila di
Sukarame tidak cepat berpuas diri.
Sementara itu, Kepala Desa Wargakerta, Nurul Muhtadin mengatakan bahwa kelompok budidaya
inkubasi ikan Nila Fadillah menjadi pemasok ikan yang dipasarkan oleh BUMDES Wargakerta.
"Sejak 2018 hingga hari ini, budidaya ikan nila Fadillah perkembangannya sangat
menggembirakan. BUMDes Wargakerta telah menghasilkan PAD sebesar Rp100 juta," ujarnya.
Usai kunker ke budidaya ikan nila, Menaker Ida juga meninjau pusat kelompok Tasik Lobster
(TASTER) Air Tawar yang berlokasi di kampung Bantar Rt. 004 Rw. 005 Kelurahan Bantarsari,
Kecamatan Bungursari, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Rabu.
Dalam tinjauannya, Menaker Ida memuji atas keberhasilan kelompok budidaya TASTER pimpinan
Taufikullah alias Kang Opik yang mampu bertahan dan fokus mengembangkan lobster jenis
Cherax Quadricarinatus atau Red Claw (Capit Merah) sejak tahun 2013.
Lobster Cherax adalah jenis Lobster air tawar konsumsi yang teksturnya lebih besar jika
dibandingkan dengan lobster-lobster air tawar yang lainnya.
"Kemnaker memberikan apresiasi kelompok budidaya TASTER yang dipimpin Taufikullah,
berkomitmen untuk terus mengembangkan usaha melalui peningkatan produksi dan perekrutan
anggota baru," katanya.
Disampaikannya, berkat tangan dingin Kang Opik pengembangan budidaya lobster Cherax
mampu menyerap tenaga kerja dan banyak melahirkan wirausaha baru.
Kang Opik, kata Menaker, merupakan salah satu warga Tasikmalaya yang menerima program
TKM dan diteruskan Kemnaker program JPS 2020 akibat pandemi COVID-19.
"Kang Opik bersama teman-teman bisa survive. Kita butuh Kang Opik-Kang Opik baru. Bukan
hanya di Tasikmalaya tapi juga di kabupaten lain," kata Menaker Ida.
43