Page 25 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 14 AGUSTUS 2020
P. 25

Wahyu  membeberkan  asosiasi  tidak  ikut  mendata.  "Sebagian  besar  perusahaan  sudah
              menggeliat  di  masa  era  normal  baru  ini.  Sekarang  posisinya  kami  bertahan.  Bagaimanapun
              dampak pandemi ini multiplier effecl-nya ke mana-mana," jelasnya.

              Tak hanya pekerja swasta, para kepala desa (kades) dan perangkat desa (perdes) juga dinilai
              memenuhi syarat mendapatkan bantuan. Di Sragen, kades dan perdes yang berjumlah 2.100
              orang dianggap memenuhi kriteria itu. Kades dan perdes di Sragen dengan gaji di bawah Rp5
              juta itu sudah terdaftar sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan Sragen.

              Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Sragen, Joko Suratno, saat dihubungi
              Espos, Kamis siang, mengakui belum ada ketentuan resmi soal bantuan itu. Joko mengatakan
              DPMD belum mendapatkan petunjuk teknis (juknis).

              "Kalau  syarat  memiliki  gaji  atau  upah  di  bawah  Rp5  juta  dan  menjadi  peserta  BPJS
              Ketenagakerjaan, maka semua kades dan perdes di Sragen sudah memenuhi kriteria.

              Persoalannya  kami  belum  ada  petunjuk  untuk  mengajukan  mereka.  Kami  juga  belum
              berkoordinasi dengan BPJS Ketenagakerjaan. Nanti yang mendata siapa dan yang mengusulkan
              siapa kepada siapa atau kemana juga belum tahu. Yang jelas gaji kades itu rata-rata Rp4 juta
              per bulan," kata Joko.

              Ketua Praja Sragen, Sumanto, menyebut upah perdes paling rendah Rp2.022.000/bulan dan
              paling  besar  Rp2.750.000/bulan.  "Jumlahnya  kalau  termasuk  dengan  kades  sebanyak  2.100
              orang.  Persis  teknisnya  kami  tidak  tahu.  Yang  kami  ketahui  yang  mendata  itu  pihak  BPJS
              Ketenagakerjaan," katanya.

              (Farida Trisnaningtyas/Tri Rahayu/ Adib Muttaqin Asfar)

              "Solusinya, pemerintah harus melibatkan serikat pekerja baik di tingkat perusahaan maupun di
              tingkat federasi atau konfederasi, untuk melakukan pendataan pekerja."

              BANTUAN INSENTIF GAJI

              SRAGEN

              Jumlah Perusahaan 1.715 (2019) Jumlah Manufaktur Besar/Sedang 69 (2016)

              Jumlah Pekerja 9.596 (2019)

              SUKOHARJO !---------------

              Jumlah Perusahaan 4.181 (2019) Jumlah Manufaktur Besar/Sedang 153 (2016)

              Jumlah Pekerja 18.104 (2019)
              KARANGANYAR

              Jumlah Perusahaan 6.087 (2019) Jumlah Manufaktur Besar/Sedang 149 (2016)

              Jumlah Pekerja 13.463 (2019)

              WONOGIRI ------------------

              Jumlah Perusahaan 7.310 (2019) Jumlah Manufaktur Besar/Sedang 16 (2016)

              Jumlah Pekerja 14.080 (2019)

              SOLORAYA

                                                           24
   20   21   22   23   24   25   26   27   28   29   30