Page 56 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 16 JULI 2021
P. 56
Judul Buruh Dukung Kolaborasi Positif Bangsa Hadapi Pandemi
Nama Media mediaindonesia.com
Newstrend Deklarasi Gotong Royong
Halaman/URL https://mediaindonesia.com/politik-dan-hukum/418919/buruh-dukung-
kolaborasi-positif-bangsa-hadapi-pandemi
Jurnalis redaksi
Tanggal 2021-07-15 23:28:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
positive - Arnod Sihite (Wasekjen DPP KSPSI Pimpinan Yorrys Raweyai) Kita menyadari penuh
bahwa situasi kita saat ini sedang krisis kesehatan yang hebat dan mengarah pada kesulitan
ekonomi sehingga bukan saatnya lagi saling menuduh atau menyalahkan tetapi menghimpun
seluruh energi positif bangsa untuk bersatu dan kompak hadapi situasi ini secara bersama-sama
neutral - Arnod Sihite (Wasekjen DPP KSPSI Pimpinan Yorrys Raweyai) Ya kita mulai dari diri kita
masing-masing misalnya soal disiplin Prokes, baik di rumah maupun di tempat kerja. Itu dulu
sambil sebagai organisasi kita memberi kontribusi nyata membantu kesulitan sesama
masyarakat, utamanya juga buruh yang saat ini sangat mengalami dampaknya karena imbas
dirumahkan
positive - Arnod Sihite (Wasekjen DPP KSPSI Pimpinan Yorrys Raweyai) Jangan malah sibuk
melakukan provokasi atau sebagian lagi sibuk memanfaatkan situasi untuk kepentingan ekonomi
sekelompok orang atau kepentingan politik. Saatnya kita berbuat aksi nyata untuk membantu
yang kesulitan, mendorong kesadaran disiplin Prokes dan mempercepat vaksinasi. Itu yang saat
ini penting kita lakukan
Ringkasan
ORGANISASI Massa Buruh mendukung penuh gagasan kolaboratif seluruh elemen anak bangsa
agar sama-sama bersatu melawan Pandemi Covid 19. Dari sisi pekerja buruh sendiri, kolaborasi
Positif bukan saja dimulai dari komitmen internal untuk mendukung semua upaya pengatasan
Pandemi dan pemulihan ekonomi tetapi juga komitmen untuk bekerja sama dengan semua pihak
baik pemerintah, pengusaha, unsur masyarakat, agama maupun juga lembaga-lembaga
kesehatan.
55

