Page 570 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 21 DESEMBER 2021
P. 570
Judul Kenaikan UMP DKI 2022 5,1 Persen Ditolak Pengusaha, Asosiasi Serikat
Pekerja Siap Bela Anies
Nama Media wowkeren.com
Newstrend Upah Minimum 2022
Halaman/URL https://www.wowkeren.com/berita/tampil/00401609.html
Jurnalis Tim WowKeren
Tanggal 2021-12-20 12:00:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen PHI & Jamsos, Non Rilis
Layanan Korporasi
Sentimen Negatif
Narasumber
positive - Anies Baswedan (Gubernur Dki Jakarta) Ini juga sekaligus meningkatkan kemampuan
daya beli masyarakat. Ini wujud apreasiasi bagi pekerja dan juga semangat bagi geliat ekonomi
dan dunia usaha
neutral - Said Iqbal (Presiden KSPI) Pak Anies sangat cerdas, menghitung kalkulasi angka-angka
berdasarkan hukum yang ada, dan juga berdasarkan hukum yang berkeadilan dan juga kalkulasi
ekonomi
Ringkasan
Belum lama ini, Gubernur DKI Anies Baswedan memutuskan untuk menaikkan kembali Upah
Minimum Provinsi (UMP) 2022 yang sebelumnya hanya sebesar 0,8 persen, kini menjadi 5,1
persen pada Sabtu (18/12) lalu. Anies menuturkan bahwa keputusan menaikkan UMP 2022 DKI
sebesar 5,1 persen itu merupakan hasil kajian dan perhitungan dari proyeksi pertumbuhan
ekonomi Bank Indonesia (BI) yang mecapai 4,7 persen hingga 5,5 persen. Sementara itu, tingkat
inflasi diprediksi berada di kisaran 2-4 persen.
KENAIKAN UMP DKI 2022 5,1 PERSEN DITOLAK PENGUSAHA, ASOSIASI SERIKAT
PEKERJA SIAP BELA ANIES
Belum lama ini, Gubernur DKI Anies Baswedan memutuskan untuk menaikkan kembali Upah
Minimum Provinsi (UMP) 2022 yang sebelumnya hanya sebesar 0,8 persen, kini menjadi 5,1
persen pada Sabtu (18/12) lalu.
Anies menuturkan bahwa keputusan menaikkan UMP 2022 DKI sebesar 5,1 persen itu
merupakan hasil kajian dan perhitungan dari proyeksi pertumbuhan ekonomi Bank Indonesia
(BI) yang mecapai 4,7 persen hingga 5,5 persen. Sementara itu, tingkat inflasi diprediksi berada
di kisaran 2-4 persen.
569