Page 571 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 21 DESEMBER 2021
P. 571

Lebih lanjut, Anies menuturkan bahwa kenaikan 5,1 persen dinilai cukup layak diterima para
              buruh  dan  juga  tidak  memberikan  beban  besar  kepada  para  pengusaha.  "Ini  juga  sekaligus
              meningkatkan kemampuan daya beli masyarakat. Ini wujud apreasiasi bagi pekerja dan juga
              semangat bagi geliat ekonomi dan dunia usaha," tutur Anies dalam keterangan.

              Akan tetapi, saat keputusan Anies itu diumumkan, justru menuai pro kontra dari kalangan buruh
              dan pengusaha. Buruh menilai bahwa kebijakan Anies sudah tepat dan bijak. Sementara itu, bagi
              pengusaha, Anies memutuskan kenaikan UMP 2022 itu secara sepihak.

              Adapun pujian datang dari Ketua Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal yang
              memberikan  sanjungan  kepada  Anies  atas  keputusannya  menaikkan  UMP  DKI  2022.
              Menurutnya,  hal  tersebut  merupakan  keputusan  yang  cerdas  lantaran  berdasarkan  kalkulasi
              ekonomi dan pertimbangan hukum yang baik.

              "Pak Anies sangat cerdas, menghitung kalkulasi angka-angka berdasarkan hukum yang ada, dan
              juga berdasarkan hukum yang berkeadilan dan juga kalkulasi ekonomi," tutur Said Iqbal dalam
              keterangan, dilihat pada Senin (20/12).

              Di sisi lain, keputusan Anies atas revisi kenaikan UMP DKI 2022 itu mendapat penolakan keras
              dari perhimpunan pengusaha di Jakarta. Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) DKI disebut
              akan mengajukan gugatan agar keputusan Anies bisa dibatalkan.
              Kemudian,  protes  juga  datang  dari  Himpunan  Pengusaha  Pribumi  Indonesia  (HIPPI)  yang
              meminta  agar  Kementerian  Ketenagakerjaan  (Kemnaker)  bisa  turun  tangan  atas  keputusan
              Anies. Mengenai rencana gugatan para pengusaha ini lantas ditanggapi Wagub DKI Ahmad Riza
              Patria yang menyarankan untuk mengambil langkah musyawarah.

              Sementara  itu,  Presiden  ASPEK  Indonesia,  Mirah  Sumirat  berharap  agar  Anies  tidak  mundur
              meski keputusan menaikkan UMP DKI 2022 mendapat tentangan dari pengusaha. Ia bahkan
              menilai keputusan Anies perlu dicontoh gubernur daerah lain.







































                                                           570
   566   567   568   569   570   571   572   573   574   575   576