Page 566 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 21 DESEMBER 2021
P. 566
Judul Buruh Tanggapi Pengusaha Mau Gugat UMP: Pak Anies Jangan
Mundur!
Nama Media kumparan.com
Newstrend Upah Minimum 2022
Halaman/URL https://kumparan.com/kumparanbisnis/buruh-tanggapi-pengusaha-
mau-gugat-ump-pak-anies-jangan-mundur-1x95jFksapr
Jurnalis redaksi
Tanggal 2021-12-20 12:02:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen PHI & Jamsos, Non Rilis
Layanan Korporasi
Sentimen Negatif
Narasumber
neutral - Mirah Sumirat (Presiden ASPEK Indonesia) Pak Anies jangan mundur dari keputusan
revisi UMP-nya. Karena keberpihakan Pak Anies akan memberikan kehidupan yang lebih baik
bagi masyarakat luas
negative - Mirah Sumirat (Presiden ASPEK Indonesia) Bila dihitung per hari hanya Rp 1.258,
bahkan tidak dapat untuk membeli seikat bayam yang harga seikatnya sudah Rp 4.000
negative - Mirah Sumirat (Presiden ASPEK Indonesia) Keputusan Mahkamah Konstitusi juga
sudah sangat jelas, yang menyatakan untuk menangguhkan segala tindakan kebijakan yang
bersifat strategis dan berdampak luas, serta tidak dibenarkan pula menerbitkan peraturan
pelaksana baru yang berkaitan dengan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta
Kerja
Ringkasan
Langkah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan merevisi aturan upah minimum provinsi (UMP)
menuai penolakan kalangan pengusaha. Keputusan mengubah kenaikan upah tersebut bakal
digugat.
Anies mengganti kebijakan kenaikan UMP yang semula hanya 0,85 persen atau setara Rp 37.749,
menjadi 5,1 persen atau Rp 225.667. Dengan demikian, UMP DKI Jakarta di 2022 adalah sebesar
Rp 4.641.854.
565