Page 589 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 21 DESEMBER 2021
P. 589
"Kalau kenaikan UMP Jakarta 2022 di atas inflasi, maka kami merasa formula yang diberikan
kepada kami di provinsi di Indonesia, khususnya di DKI Jakarta, tidak memberikan rasa
keadilan," ujarnya.
Terlebih lagi, kata Anies, revisi UMP Jakarta 2022 kemudian dihitung berdasarkan kajian Bank
Indonesia yang memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun depan sebesar 4,7 -
5,5 persen. Sedangkan inflasi terkendali sebesar 3 persen atau di antara 2-4 persen.
"Dengan kenaikan UMP Jakarta 2022 Rp225 ribu per bulan, maka saudara-saudara kita, para
pekerja dapat menggunakannya sebagai tambahan untuk keperluan sehari-hari," imbuhnya.
Revisi ini telah mendapat perlawanan dari Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) DKI Jakarta
yang menyatakan bakal menggugat Anies ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
Wakil Ketua DPP Apindo Jakarta, Nurjamanmengatakan, kebijakan Anies itu telah menyalahi
Peraturan Pemerintah Nomor 36 Tahun 2021 tentang Pengupahan.
"Kami kalau aturannya ada, mau gede kecil itu enggak ada masalah, asal sesuai regulasi yang
ada, kan kita sudah punya regulasi. Sementara, kami pengusaha tidak boleh melanggar aturan,
tapi Pak Gubernur melanggar aturan," kata Nurjaman.
(der/ant/zul)
588