Page 225 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 12 OKTOBER 2020
P. 225
KEMENAKER BERI PENGHARGAAN KE PERTAMINA HULU MAHAKAM
JAKARTA--Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah memberi tiga penghargaan kepada
PT Pertamina Hulu Mahakam (PHM), selaku operator Wilayah Kerja (WK) Mahakam.
Penghargaan ini diberikan kepada PHM, karena menerapkan Sistem Manajemen Keselamatan
dan Kesehatan Kerja (SMK3), dengan dukungan SKK Migas dan PT Pertamina Hulu Indonesia.
Penyerahan penghargaan tersebut berlangsung secara daring dalam acara Penganugerahan
Penghargaan K3 2020 yang diselenggarakan oleh Kementerian Ketenagakerjaan, di Jakarta. PHM
mendapatkan nilai 96,98 persen dan berada pada kategori Satisfactory/Golden Flag.
Penghargaan SMK3 adalah bagian dari sistem manajemen perusahaan dalam pengendalian risiko
yang berkaitan dengan kegiatan kerja guna terciptanya tempat kerja yang aman, efisien dan
produktif.
Menaker Ida dalam pesannya menyatakan angka kecelakaan kerja di Indonesia di tahun 2019
mencapai 130.923 kasus. Meskipun kasusnya turun dari tahun 2018 akan tetapi upaya untuk
menciptakan lokasi kerja yang aman merupakan tanggung jawab bersama.
"Area kerja yang aman dan sehat merupakan perwujudan Sustainable Development Goals point
8, Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi," ungkap Ida Fauziyah, dalam keterangan pers,
Ahad (11/10).
Menanggapi penghargaan yang diterima PHM dalam penerapan SMK3, Deputi Operasi SKK Migas
Julius Wiratno menyampaikan selamat dan apresiasi kepada PHM atas capaian tersebut.
Keselamatan, kesehatan dan keamanan (K3) adalah prioritas dan nomor 1 dalam industri hulu
migas.
"SKK Migas terus melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap implementasi K3 di semua
Kontraktor KKS. Pelaksanaan K3 yang baik akan memberikan jaminan produksi migas yang aman
dan berkelanjutan. Kita patut bersyukur, tingkat pelaksanaan K3 di Indonesia lebih baik dari rata-
rata dunia. Capaian ini harus kita pertahankan bersama," kata Julius.
General Manager PHM, Agus Amperianto menyambut baik pemberian penghargaan SMK3 kepada
PHM. "Kami sangat berbangga dengan penghargaan ini dan berharap akan semakin memacu
para perwira di PHM untuk selalu bekerja dalam keadaan aman dan pulang dalam keadaan
selamat," katanya menambahkan.
Selain penghargaan SMK3, PHM juga menerima penghargaan nihil kecelakaan (Zero Accident
Award) untuk 6 lapangan di WK Mahakam: Bekapai (BKP), Handil Central Processing Area (HCA),
Senipah, Peciko dan South Mahakam (SPS), North Processing Unit (NPU), Central Processing Unit
(CPU) dan South Processing Unit (SPU) termasuk juga Balikpapan Base.
Dalam kesempatan yang sama, PHM juga menerima penghargaan Pencegahan dan
Penanggulangan (P2) HIV/AIDS. Penghargaan ini merupakan pengakuan dari Kementerian
Ketenagakerjaan karena konstribusi secara intensif dan terus menerus dalam penerapan
Program P2-HIV dan AIDS di tempat kerja.
Agus menambahkan penerapan SMK3 itu dilandasi kesadaran sebagai perusahaan minyak dan
gas yang memiliki risiko yang tinggi dalam kegiatan operasionalnya. "Penerapan prinsip-prinsip
Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja akan melindungi seluruh pekerja untuk
melaksanakan tugasnya dengan aman dan sehat," katanya.
Keselamatan migas adalah ketentuan tentang standarisasi peralatan, sumber daya manusia,
pedoman umum instalasi migas dan prosedur kerja agar instalasi migas dapat beroperasi dengan
handal, aman dan ramah lingkungan, sehingga tercipta kondisi aman dan sehat bagi pekerja
224