Page 117 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 20 OKTOBER 2020
P. 117

Ridwan mengisyaratkan jika nilai UMP tidak berubah, diharapkan tidak ada dinamika.

              "Yang namanya upah itukan kesepakatan-kesepakatan (pengusaha dan pekerja), saat ini sedang
              dibahas dengan dewan pengupahan sampai sebelum tanggal 1 November 2020," ujar Ridwan
              dalam jumpa pers di Makodam III Siliwangi, Kota Bandung, Senin, 19 Oktober 2020.

              Dikatakan Ridwan, UMP merupakan upah paling minimum se-provinsi, biasanya mengambil dari
              kota Kabupaten yang terendah upahnya.

              "Yang penting bisa dipahami kan situasi susah mau naik dari mana, yang ada penutupan. (Tahun
              ini bisa jadi) peristiwa sejarah pertama, ada upah yang tidak naik atau turun, karena situasi
              memang luar biasa (sulitnya)," ucap dia.

              Bagi Ridwan, yang penting kesepakatan itu dapat tanpa ada dinamika lagi karena semua pihak
              sudah lelah dengan segala macam aksi.
              "Mudah-mudahan saya berdoa dan saya kondisikan dengan Pak Sekda dan tim pemulihan agar
              komunikasi betul-betul harus saling memahami situasi," ujar dia.

              Ridwan  menambahkan,  untuk  UMP  Jabar  2021 belum  ada  keputusan.  "Hari  ini  kepala  dinas
              masih rapat dengan tim pengupahan, buruh dan pengusaha," ucap dia.

              Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil telah menetapkan Upah Minimum Provinsi Jawa Barat
              Tahun 2020 sebesar Rp1.810.351,36.

              Pada 1 November 2019. Hal itu telah tertuang pada Keputusan Gubernur Jawa Barat nomor :
              561/Kep.920-Yanbangsos/2019 tentang Upah Minimum Provinsi Jawa Barat Tahun 2020.

              UMP mulai dibayarkan atau berlaku pada tanggal 1 Januari 2020. Dengan ditetapkannya UMP
              Jawa Barat Tahun 2020, maka besaran Upah Minimum Kabupaten/Kota di Daerah Provinsi Jawa
              Barat Tahun 2020 harus lebih besar dari UMP Jawa Barat Tahun 2020.

              Pj  Sekretaris  Daerah  Jawa  Barat  Daud  Achmad  mengatakan,  besaran  UMP  2020  naik  Rp
              141.978,53 dari nilai UMP 2019 Rp 1. 668.372,83.


              Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 78 Tahun 2015 tentang Pengupahan dan Peraturan
              Menteri  Ketenagakerjaan  Nomor  15  Tahun  2018  tentang  Upah  Minimum,  Gubernur  wajib
              menetapkan  Upah  Minimum  Provinsi  (  UMP  )  berdasarkan  formula  perhitungan  upah
              sebagaimana  diatur  dalam  Peraturan  Pemerintah  dan  Peraturan  Menteri  Ketenagakerjaan
              dimaksud, juga dengan memperhatikan rekomendasi Dewan Pengupahan Provinsi Menurut dia,
              Menteri Ketenagakerjaan mengirimkan surat kepada para Gubernur di seluruh Indonesia dengan
              nomor  B-M/308/HI.01.00/X/2019,  tanggal  15  Oktober  2019,  hal  Penyampaian  Data  Tingkat
              Inflasi Nasional dan Pertumbuhan Produk Domestik Bruto Tahun 2019.

              Berdasarkan  Surat  Kepala  Badan  Pusat  Statistik  Republik  Indonesia  (BPS  RI)  Nomor  B-
              246/BPS/1000/10/2019, tanggal 2 Oktober 2019, tingkat inflasi nasional adalah sebesar 3,39%
              (tiga koma tiga puluh sembilan persen) dan pertumbuhan Produk Domestik Bruto adalah sebesar
              5,12% (lima koma dua belas persen) sehingga Kenaikan UMP Tahun 2020 adalah sebesar 8,51%
              (delapan koma lima puluh satu persen).***.










                                                           116
   112   113   114   115   116   117   118   119   120   121   122