Page 20 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 20 OKTOBER 2020
P. 20

Judul               UU Cipta Kerja Mampu Antisipasi PHK Massal
                Nama Media          Ekonomi Neraca
                Newstrend           Omnibus Law
                Halaman/URL         Pg2
                Jurnalis            Opini
                Tanggal             2020-10-20 05:31:00
                Ukuran              133x193mmk
                Warna               Hitam/Putih
                AD Value            Rp 6.650.000

                News Value          Rp 19.950.000
                Kategori            Kementerian Ketenagakerjaan
                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Positif




              Ringkasan
              UU Ciptaker merupakan terobosan pemerintah untuk meningkatkan investasi. Melalui kebijakan
              ini, investasi diharapkan dapat lebih terbuka sehingga dapat meningkatkan kesempatan kerja
              dan menangkal PHK massal yang banyak terjadi akibat pandemi Covid-,19. Demonstrasi yang
              digencarkan oleh kaufn buruh dan mahasiswa terhadap penolakan omnibus law, salah satunya
              adalah karena anggapan bahwa omnibus law akan membuat perusahaan melakukan Pemutusan
              Hubungan Kerja (PHK) secara semena-mena terhadap karyawan.

              Pada kesempatan berbeda, Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah mengatakan, di
              dalam  Omnibus  Law  Undang-undang  Cipta  Kerja,  terdapat  aturan  yang  menegaskan  bahwa
              pemerintah  akan  memberikan  jaminan  sosial  berupa  uang  tunai  dan  peluang  kesempatan
              kerja.Oleh sebab itu, Program jaminan kehilangan pekerjaan (JKP) juga telah ditambahkan pada
              UU Cipta Kerja pada klaster ketenagakerjaan. Undang-undang ini memberikan kepastian bahwa
              hak pesangon tersebut diterima oleh pekerja/buruh dengan adanya skema di samping pesangon
              yang diberikan pengusaha.


              UU CIPTA KERJA MAMPU ANTISIPASI PHK MASSAL

              UU Ciptaker merupakan terobosan pemerintah untuk meningkatkan investasi. Melalui kebijakan
              ini, investasi diharapkan dapat lebih terbuka sehingga dapat meningkatkan kesempatan kerja
              dan menangkal PHK massal yang banyak terjadi akibat pandemi Covid-,19.
              Demonstrasi yang digencarkan oleh kaufn buruh dan mahasiswa terhadap penolakan omni-bus
              law, salah satunya adalah karena anggapan bahwa omnibus law akan membuat perusahaan
              melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) secara semena-mena terhadap karyawan.

              Namun, hal tersebut dibantah oleh Pakar Ketenagakerjaan Universitas Gadjah Mada (UGM) Prof
              DrTadj uddin Noer Effendi, ia men -gatakan bahwa gagasan awal penyusunan undang-undang
              (UU)  Cipta  Kerja  justru  ditujukan  untuk  menangkal  gelombang  pemutusan  hubungan  kerja.
              Dimana gelombang PHK berpotensi mun cul menghadapi revolusi industri 4.0.

              Tadjuddin mengaku bahwa dirinya telah terlibat dalam pembahasan RUU Cipta Kerja sejak tahun
              2018.  Ia  juga  menegaskan  bahwa  respons  terhadap  gelombang.  PHK  memang  diperlukan

                                                           19
   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24   25