Page 195 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 21 OKTOBER 2020
P. 195

Ringkasan

              Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah menyampaikan bantuan subsidi gaji /upah (BSU) tahap
              1-5 per 19 Oktober 2020 telah disalurkan kepada 12.166.471 penerima atau 98,09 persen dari
              target  12.403.896  orang.  Selanjutnya,  kata  Ida  untuk  BSU  pembayaran  termin  kedua,
              direncanakan akan mulai ditransfer awal minggu pertama bulan November.



              SIAP-SIAP, SUBSIDI GAJI GELOMBANG 2 DITRANSFER AWAL NOVEMBER 2020
              Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah menyampaikan bantuan subsidi gaji /upah (BSU) tahap
              1-5 per 19 Oktober 2020 telah disalurkan kepada 12.166.471 penerima atau 98,09 persen dari
              target 12.403.896 orang.

              "Dana yang sudah tersalur untuk penerima subsidi gaji/upah pada termin pertama ini sebesar
              Rp14,6 Triliun," kata Ida kepada Liputan6.com , Selasa (20/10/2020).

              Selanjutnya, kata Ida untuk BSU pembayaran termin kedua, direncanakan akan mulai ditransfer
              awal minggu pertama bulan November.

              "Kami  rencanakan  mulai  ditransfer  awal  minggu  pertama  bulan  November  setelah  proses
              evaluasi penyaluran subsidi gaji /upah termin pertama ini selesai," katanya.
              Adapun rinciannya yakni:

              1. Tahap 1 telah dicairkan kepada 2.485.687 penerima dari target penerima sebanyak 2.500.000
              orang. Dana yang disalurkan Rp2,98 triliun dari total anggaran termin pertama sebesar Rp3
              triliun (Realisasi 99,43 persen).

              2. Tahap 2, telah dicairkan kepada 2.981.531 penerima dari target penerima sebanyak 3.000.000
              orang. Dana yang disalurkan Rp3,58 triliun dari total anggaran termin pertama sebesar Rp3,6
              triliun (Realisasi 99,38 persen).

              3. Tahap 3, telah dicairkan kepada 3.476.120 penerima dari target penerima sebanyak 3.500.000
              orang. Dana yang disalurkan Rp4,17 triliun dari total anggaran termin pertama sebesar Rp4,2
              triliun (Realisasi 99,32 persen).

              4. Tahap 4, telah dicairkan kepada 2.620.665 penerima dari target penerima sebanyak 2.785.308
              orang. Dana yang disalurkan Rp3,14 triliun dari total anggaran termin pertama sebesar Rp3,3
              triliun (Realisasi 94,09 persen).

              5. Tahap 5, telah diberikan kepada 602.468 penerima dari target penerima sebanyak 618.588
              orang. Dana yang disalurkan 723 Miliar dari total anggaran termin pertama sebesar 742 Miliar
              (Realisasi 97,39 persen) Lebih lanjut, Kemnaker bersama BPJS Ketenagakerjaan dan Himbara
              sebagai Bank Penyalur, terus bersinergi dan berupaya agar penyaluran subsidi gaji /upah termin
              pertama ini mencapai 100 persen.

              Menteri  Ketenagakerjaan  (Menaker),  Ida  Fauziyah  mengatakan,  bantuan  subsidi  gaji/upah
              dengan total pagu anggaran mencapai Rp37,7 triliun tidak berhasil menyasar seluruh pekerja
              yang terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan sebanyak 15,7 juta (per 30 Juni 2020).

              Sebab, hingga batas akhir penyerahan data penerima, data yang dikumpulkan dan diserahkan
              BPJS Ketenagakerjaan hanya mencapai 12.272.731 pekerja/buruh.

              "Sisa anggaran akan diserahkan kembali ke Bendahara Negara. Rencananya, akan disalurkan
              untuk subsidi gaji/upah bagi guru honorer dan tenaga pendidik, baik di lingkup Kemendikbud

                                                           194
   190   191   192   193   194   195   196   197   198   199   200