Page 20 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 5 JANUARI 2021
P. 20
Judul Disnaker Tangsel Catat 3.025 Pekerja di-PHK Sepanjang 2020
Nama Media merdeka.com
Newstrend Ketenagakerjaan 2020
Halaman/URL https://www.merdeka.com/uang/disnaker-tangsel-catat-3025-pekerja-
di-phk-sepanjang-2020.html
Jurnalis Kirom
Tanggal 2021-01-04 20:20:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Dirjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
positive - Sukanta (Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kota Tangsel) Sektor Ritel dan Outsourching
negative - Sukanta (Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kota Tangsel) Tidak ada titik temu dalam
tripartrit, kemudian berlanjut sampai berperkara di pengadilan
negative - Yanti Sari (Sekretaris Disnaker Tangsel) Terbanyak karena persoalan PHK. yang
ditangani ada 64 kasus. 10 kasus sedang berporses di pengadilan HI (Hubungan Industrial)
Ringkasan
Dinas Ketenagakerjaan Kota Tangerang Selatan mencatat 3.025 pekerja terkena Pemutusan
Hubungan Kerja (PHK) di sepanjang tahun 2020. Dari jumlah itu, 290 orang dari 10 kelompok
pekerja bersengketa di Pengadilan Hubungan Industrial (PHI).
Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kota Tangsel, Sukanta mengemukakan bahwa Pandemi Covid-19
mempengaruhi sektor industri di Tangsel, hingga terjadi PHK besar-besaran.
DISNAKER TANGSEL CATAT 3.025 PEKERJA DI-PHK SEPANJANG 2020
- Dinas Ketenagakerjaan Kota Tangerang Selatan mencatat 3.025 pekerja terkena Pemutusan
Hubungan Kerja (PHK) di sepanjang tahun 2020. Dari jumlah itu, 290 orang dari 10 kelompok
pekerja bersengketa di Pengadilan Hubungan Industrial (PHI).
Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kota Tangsel, Sukanta mengemukakan bahwa Pandemi Covid-19
mempengaruhi sektor industri di Tangsel, hingga terjadi PHK besar-besaran.
Dia menyebut, sektor industri ritel dan outsourching (kontrak) merupakan yang paling terdampak
hingga banyak melakukan PHK kepada pekerjanya.
"Sektor Ritel dan Outsourching," kata Kadisnaker Kota Tangsel, Sukanta dikonfirmasi Senin (4/1).
19