Page 26 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 29 JULI 2020
P. 26

Kepala  Badan  Kependudukan  dan  Keluarga  Berencana  (BKKBN)  Hasto  Wardoyo  menyebut
              pandemi covid-19 takhanya berdampak pada ekonomi negara. Penyakit yang-disebabkan oleh
              virus Corona itu juga berdampak pada bonus demografi yang ditargetkan Indonesia.

              Bonus  demografi  memang  menjadiperhatiankhususbagipe-merintah  dalam  beberapa  tahun
              terakhir. Jumlah usia produktif di Indonesiasaatiniduakalilebih besar daripada penduduk dengan
              jumlah penduduk usia tidak produktif Usia produktif dimulai dari 19 hingga 59 tahu sedangkan
              non produktif berusia 0-14 tahun dan diatas 60 tahun.
              Dampak  dari  adanya  bonus  demografi  tentu  akan  berkaitan  dengan  kemampuan  penduduk
              dalam bekerja serta ketersediaan lapangan pekerjaan.

              Sementara itu, Menteri PPN Suharso Monoarfa telah menegaskan bahwa wabah covid-19 telah
              mengakibatkan 2 juta hingga 3,7 juta pekerja dirumahkan dan terkena pemutusan hubungan
              kerja (PHK).

              Dari data tersebut, tercatat baru 1,7 orang yang terverifikasi terdampak mata pencahariannya
              akibat  penyakit  yang  disebabkan  oleh  virus  Corona.  Oleh  karena  itu  Indonesia  memerlukan
              regulasi untuk menciptakan lapangan kerja agar para pengangguran dapat terserap ke dunia
              kerja.

              Santo Dewatmoko selaku pengamat ekonomi menuturkan, RUU Cipta Kerja bisa menjadi solusi
              dalam pengurangan jumlah pengangguran apabila disahkain menjadi undang-undang.

              Dosen STIA Bagasi ini-pun menjelaskan, saat ini masih terdapat 7,05 juta pengangguran, 2,24
              juta angkatan kerja baru, 8,14 juta setengahpenganggurdan28,41 juta pekerja paruh waktu
              serta 45,84 juta angkatan kerja yang bekerja tidak penuh.

              Menurut Santo, penciptaan lapangan kerja masih berkisar 2 juta sampai dengan 2,5 juta per-
              tahunnya. Ia mengatakan bahwa tingginya angka pengangguran tersebut diperparah dengan
              adanya pandemi covid-19.

              Ia juga menilai, pada masa covid-19, tidak sedikit pengusaha yang melakukan PHK, sehingga
              banyak terjadi pengangguran.

              Santo  berpendapat,  RUU  Cipta  Kerja  memiliki  nilai  positif,  yakni  dapatmenyerap
              tenagakerjalebih banyak Sehingga pengangguran bisa ditekan dan berkurang.

              Selain  itu,  dirinya  juga  menilai  bahwaRUU  CiptaKerjaakanmen-jadi  salah  satu  regulasi  yang
              mengantisipasi bonus demografi yang dialami Indonesia. Menurutnya, bonus demografi ini bisa
              menjadi peluang atau ancaman.

              Apalagi 68% penduduk Indonesia berada di usia produktif. Kelompok usia produktif ini harus
              disiapkan lapangan pekerjaan agar bonus demografi tidak menjadi bencana sosial.

              Tentu  kita  tidak  ingin  fase  new  normal  menjadi  fase  new  poor  bagi  masyarakat  yang  karir
              pekerjaannya terdampak pandemi covid-19.

              Kondisi ekonomi yang tidak menentu ini tentunya memerlukan perbaikan, sehingga sebelum
              pandemi covid-19 ini berakhir, tentu diperlukan sebuah formula untuk dapat membangkitkan
              perekonomian di Indonesia.

              Jika omnibus law diterapkan, tentu saja perusahaan maupun industri tidak akan semena-mena
              dalam merumahkan para karyawannya tanpa adanya pesangon.

              Salah satu formula tersebut yakni omnibuslawciptakerjayang digadang-gadangdapatmenyerap
              investor sehingga akan berdampak pada tenaga kerja lokal yang terserap.
                                                           25
   21   22   23   24   25   26   27   28   29   30   31