Page 531 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 2 NOVEMBER 2020
P. 531
Judul Ganjar Abaikan SE Menaker, UMP Jateng Naik 3,27 Persen
Nama Media republika.co.id
Newstrend Peraturan Upah Minimum
Halaman/URL https://republika.co.id/berita/qj0vx0409/ganjar-abaikan-se-menaker-
ump-jateng-naik-327-persen
Jurnalis Andri Saubani
Tanggal 2020-10-30 23:17:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
neutral - Ganjar Pranowo (Gubernur Jawa Tengah) Ada kenaikan Rp 56.964,12 jika dibandingkan
dengan UMP tahun 2020 yang besarannya Rp 1.742.015
neutral - Ganjar Pranowo (gubernur) Seluruh Kabupaten/Kota harus menjadikan pedoman UMP
dalam penetapan Upah Minimum Kabupaten/ Kota (UMK) di masing- masing daerahnya
neutral - Sakina Rosellasari (Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans)
Provinsi Jawa Tengah) UMK Banjarnegara tahun 2020 sebesar Rp 1.748.000 dan UMK Wonogiri
sebesar Rp 1.797.000
positive - Ida Fauziyah (Menaker) Mempertimbangkan kondisi perekonomian Indonesia pada
masa pandemi Covid-19 dan perlunya pemulihan ekonomi nasional, diminta kepada Gubernur
untuk melakukan penyesuaian penetapan nilai Upah Minimum Tahun 2021 sama dengan nilai
Upah Minimum Tahun 2020
neutral - Ida Fauziyah (Menaker) Melaksanakan penetapan upah minimum setelah tahun 2021
sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan. Menetapkan dan mengumumkan Upah
Minimum Provinsi Tahun 2021 pada tanggal 31 Oktober 2020
neutral - Ida Fauziyah (Menaker) Ini jalan tengah yang harus diambil pemerintah dalam kondisi
yang sulit dan tidak mudah. Perlindungan pengupahan kita jaga, keberlangsungan usaha harus
kita perhatikan. Atas dasar itulah SE ini kami keluarkan
negative - Said Iqbal (Presiden KSPI) Menaker tidak memiliki sensitivitas nasib buruh, hanya
memandang kepentingan pengusaha semata
Ringkasan
Upah Minimum Provinsi (UMP) Jawa Tengah tahun 2021 dipastikan naik sebesar 3,27 persen.
Dengan penetapan persentase kenaikan ini, maka UMP Jawa Tengah tahun depan mencapai Rp
1.798.979,12. Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo saat mengumumkan penetapan UMP
Jawa Tengah tahun 2021 menegaskan, tidak mengakomodasi surat edaran Menteri Tenaga Kerja
530