Page 231 - Buku Handbook HC Policy V1,0-23122020
P. 231

Perjalanan Dinas


        Ketentuan Umum (5 dari 6)



        Pernyataan Kebijakan (lanjutan):
        9.  Perjalanan Dinas Luar Negeri (lanjutan):
               4.  Biaya-biaya perjalanan dinas ke luar negeri dapat terdiri dari:
                      1.  Biaya transportasi (tiket perjalanan) pergi-pulang sesuai tarif jenis transportasi yang berlaku;
                      2.  Biaya Penginapan dan Uang Harian meliputi biaya hotel, makan, transportasi lokal dan cuci pakaian;
                      3.  Ongkos taksi ke dan dari bandara/pelabuhan sesuai dengan perkiraan tarif yang berlaku di negara
                          tujuan;
                      4.  Biaya asuransi, bila diwajibkan di negara tujuan;
                      5.  Biaya pengurusan paspor (bagi yang belum memiliki paspor dan/atau paspor yang kadaluarsa/expired),
                          visa eksit permit, asuransi wajib dan pajak bandara;
                      6.  Bantuan fasilitas lain yang relevan sesuai kemampuan Perusahaan.
               5.  Perjalanan dinas dalam rangka tugas belajar ke luar negeri diatur lebih lanjut dalam peraturan tersendiri oleh
                  Divisi yang membidangi Pendidikan dan Pelatihan.
        10. Kebijakan Lainnya:
               1.  Ketentuan Perjalanan Dinas mengatur fasilitas bagi Karyawan untuk melaksanakan Perjalanan Dinas, sehingga
                  bukan tambahan penghasilan.
               2.  Pertanggungjawaban Perjalanan Dinas dan Biaya Perjalanan Dinas merupakan objek pemeriksaan Satuan
                  Pengawas Intern (SPI).
               3.  Karyawan yang melakukan Perjalanan Dinas baik yang bersifat at cost, pertanggungjawaban maupun
                  reimbursement, wajib mempertanggungjawabkan Perjalanan Dinas tersebut kepada Divisi yang mengeluarkan
                  biaya Perjalanan Dinas. Adapun detail pertanggungjawaban masing-masing diatur secara terpisah dalam
                  ketentuan pelaksanaan yang berlaku.
               4.  Pelaksana Perjalanan Dinas dapat dikenakan sanksi disiplin sesuai ketentuan yang berlaku apabila:
                      1.  Mengabaikan teguran atau terlambat melaporkan pertanggungjawaban perjalanan dinas tan pa alasan
                          yang dapat dipertanggungjawabkan;
                      2.  Telah memperoleh SKPD berikut biaya perjalanan, tetapi dengan sengaja tan pa alasan sah tidak
                          melaksanakan perjalanan dinas;
                      3.  Tanpa izin atau persetujuan yang sah, dengan sengaja memperpendek, memperpanjang, mengubah
                          waktu, jadwal dan tujuan perjalanan;
                      4.  Pelanggaran tersebut harus dituangkan dalam laporan hasil pemeriksaan oleh Auditor.
               5.  Pengawasan Pelaksanaan Perjalanan Dinas:
                      1.  Karyawan yang mengajukan rencana Perjalanan Dinas dan Pejabat Berwenang baik di Kantor Pusat,
                          Kantor Wilayah maupun Kantor Cabang wajib menerapkan prinsip kewajaran dalam mengajukan,
                          meneruskan dan menyetujui rencana perjalanan dinas, dan disesuaikan dengan Program Kerja
                          Perusahaan;
                      2.  Kepala Divisi atau setingkat yang membidangi Operasional Human Capital atau Pemimpin Wilayah
                          wajib mengawasi pelaksanaan perjalanan dinas melalui pemeriksaan pengembalian Surat Keterangan
                          Perjalanan Dinas (SKPD);
                      3.  Apabila diketahui terjadi penyimpangan baik dalam jadwal keberangkatan/kembali, lama perjalanan
                          dan tujuan perjalanan, Kepala Divisi atau setingkat yang membidangi Operasional Human Capital atau
                          Pemimpin Wilayah wajib menyampaikan laporan kepada Direksi tembusan kepada Satuan Pengawasan
                          Intern.
               6.  Pencatatan Biaya Perjalanan Dinas:
                      1.  Perjalanan dinas jabatan, audit, investigasi, pembinaan dan waskat untuk biaya tiket pesawat, kereta
                          api, kapal laut, kendaraan umum darat dan biaya hotel serta biaya lain dengan bersifat at cost
                          (pertanggungjawaban) dicatat dengan menggunakan Mata Anggaran 514.12.01 (biaya perjalanan dan
                          penginapan);
                      2.  Untuk perjalanan dinas pindah dan penugasan dicatat dengan menggunakan Mata Anggaran 514.12.03
                          (biaya pindah dan perbantuan);
                      3.  Biaya pindah untuk anak sekolah dicatat dengan menggunakan Mata Anggaran 514.12.05 (biaya pindah
                          anak sekolah).;
                      4.  Biaya perjalanan dinas yang diberikan dalam bentuk lumpsum seperti uang harian, dicatat dengan
                          menggunakan Mata Anggaran 514.12.07 (biaya perjalanan perjalanan dinas).






                                                      231
   226   227   228   229   230   231   232   233   234   235