Page 95 - KIRIMAN CATATAN PRAKTIK BUDDHADHARMA DARI LAUTAN SELATAN
P. 95
Tabel Mengenai Beberapa Cendekiawan dan Guru Buddhis di India ...
1. Arya Nagarjuna
2. Deva, Aryadeva atau Canadeva.
3. Asvaghosha
Ketiga guru ini umumnya dianggap sezaman dengan
Kanishka, yang dikatakan hidup di abad I.
b. Masa pertengahan (antara tahun 450-550 Masehi) :
15
sezaman dengan Candana-kanita (= Kanishka), raja dari daerah Yueji. Dan
lagi dalam Record of the Twenty-three Patriarchs, Fufazang Yinyuan Jing (No. 1340,
Jilid V, tahun 472 Masehi), dikatakan Caraka, Asvaghosha, dan Mathara hidup
semasa dengan Kanishka. Periode dari beberapa terjemahan menunjukkan
bahwa ketiganya (Caraka, Asvaghosha, Mathara) mestinya hidup sebelum
tahun 400 Masehi. Lagi pula, riwayat hidup dari Asvaghosha, Arya Nagarjuna
dan Aryadeva diterjemahkan tahun 405 Masehi oleh Kumarajiva, di mana
beliau meninggalkan India tahun 383 Masehi. Bandingkan dengan periode
dari terjemahan Asvaghosha, Buddhacarita dan Sutralankara, serta karya-
karya Arya Nagarjuna. Lebih lanjut, dikatakan ketiganya hidup di masa kira-
kira 400 tahun setelah Buddha wafat, dan Kanishka diyakini memerintah di
abad I, dan dilanjutkan oleh penerus beliau yang kedua, Vasudeva, sekitar
tahun 178 Masehi. Sepanjang pengetahuan kami, tak bertentangan untuk
mengelompokkan ketiganya sezaman dengan Kanishka. Arya Nagarjuna
adalah sezaman dengan Satavahana atau Salivahana. Lihat Buddhacarita
oleh Prof. Cowell. Menurut Prof. Kielhorn, masa Caraka mestinya sebelum
pertengahan abad VII (Indian Antiquary, Jilid XII). Mungkin Asvaghosha
adalah yang paling tua, kemudian Arya Nagarjuna dan Aryadeva. Aryadeva
disebut Kanadeva karena bermata satu (Record of the Twenty-three Patriarchs,
Jilid VI); atau disebut Nilanetra karena beliau memiliki dua tanda di pipinya
seperti mata, tetapi nama sesungguhnya adalah Candrakirti (Journal of Asian
Studies, Bengal, 1882 dan Katalog Nanjio, Lampiran I).
15 Jarak waktu antara guru-guru di masa pertengahan dan masa belakangan
tak mungkin terlalu jauh karena Vasubandhu adalah sezaman dengan
Dharmapala; Gunamati dan Gunaprabha adalah murid dari Vasubandhu,
sedangkan Dharmakirti dan Sthiramati adalah murid dari Asanga [menurut
tradisi Tibet]. Silabhadra, Simhacandra, Prajnagupta semuanya sezaman
dengan Xuan Zang, dan Dharmakirti dikatakan hidup di masa yang sama
dengan Sron-tsan-gam-po, yang mengirim utusan ke India tahun 632
Masehi. Jina dan Dharmapala mungkin lebih tua dari yang lainnya; Xuan
Zang menyebut mereka ‘Bodhisattva,’ dan mungkin mereka hidup di awal
abad VII. Beberapa yang lainnya mungkin hidup di masa kedatangan Yi
81